Gridoto.com - Buat kalian yang teliti pasti merasa ada yang terllihat aneh di leher knalpot Yamaha NMAX.
Pasalnya, semenjak generasi kedua yang diluncurkan akhir Desember 2019, leher knalpot NMAX jadi memiliki benjolan.
Penggunaan benjolan di leher knalpot ini juga terus dilanjutkan hingga NMAX generasi terbaru.
Bukan hanya pajangan, ternyata ada fungsi penting dari benjolan di leher knalpot.
Fungsi utamanya, agar motor ini lolos standarisasi emisi yang diterapkan di berbagai negara.
Baca Juga: Ganti Kampas Ganda NMAX 155 di Vario 150, Siapkan Biaya Segini
"Bagian yang lebih besar di leher knalpot itu berisi catalytic converter," ucap Ferry Nurul Fajar selaku Technical & Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Catalytic converter adalah perangkat yang dipasang pada sistem pembuangan kendaraan bermotor untuk mengurangi emisi gas buang berbahaya.
Jadi, catalytic converter ini terletak di dalam bagian leher knalpot yang menggembung seperti benjolan.
Catalytic converter umumnya berbentuk bulat yang memiliki banyak sekat seperti sarang lebah.
Baca Juga: Uang THR Cair? Beli Motor Bekas Yamaha NMAX 2015-2017 Harganya Sudah Semurah Ini
Jika dilihat sekilas, bejolan di leher knalpot NMAX ini tampak sama dengan fitur powerbomb atau megabomb yang sering ditemui di knalpot motor trail.
Namun jelas, fungsi antara catalytic converter dengan powerbomb jauh berbeda.
Powerbomb di knalpot motor trail berfungsi untuk mengantisipasi tendangan balik dari gas buang.
Penerapan powerbomb untuk membuat tarikan mesin di putaran bawah lebih galak atau lebih bertenaga yang dibutuhkan motor jenis trail.
"Kalau di NMAX ini fungsinya untuk membuat gas sisa pembakaran lebih ramah lingkungan," yakin Ferry saat bertemu Gridoto.
Nah, sekarang terjawab apa fungsi benjolan yang ada di leher knalpot Yamaha NMAX.