GridOto.com - Kalian terpaksa menerjang banjir naik motor matic kesayangan kalian gaes?
Wah, motor matic yang sehabis menerjang banjir dianjurkan langsung servis CVT.
Yap, buat kalian yang terpaksa terobos banjir cukup tinggi sebaiknya segera lakukan servis CVT.
Soalnya, bisa saja air dari banjir masuk ke dalam area CVT.
"Jika ada air yang masuk ke area CVT, terutama di area sekitar tapak kampas ganda bisa membuat motor matic jadi slip," ucap Pardiman.
Pardiman, Kepala Mekanik Takutic Motor di Jalan Kebagusan Raya No.4, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Gejala slip pada motor matic sehabis terobos banjir ditandai dengan meningginya rpm namun motor tidak bisa melaju akibat kampas ganda slip.
Biasanya gejala ini akan hilang dengan sendirinya saat air di dalam CVT mulai mengering.
Namun, selain bisa bikin slip CVT, banjir ternyata juga bisa merusak komponen CVT terutama jika airnya mengandung kotoran.
"Kalau air bekas banjir yang ada di area CVT dibiarkan dapat menimbulkan karat," lanjut Pardiman mewanti.
Oleh karena itu disarankan untuk segera servis CVT setelah terpaksa menerobos banjir dengan motor matic.
"Caranya dengan membongkar semua komponen CVT, terutama untuk komponen di pulley depan dan pulley belakang," kata Pardiman.
"Setelah itu dibersihkan dengan bensin agar tidak karat," tutupnya saat ditemui.
Nah, biar CVT gak rusak segera lakukan servis CVT ya gaes.
Itu dia gaes, sebabnya kenapa motor matic yang habis terjang banjir dianjurkan servis CVT gaes.
Baca Juga: Ini Penyebab Oli Gardan Motor Matic Jadi Putih Susu Setelah Terjang Banjir