GridOto.com - Spare part motor lawas yang sedang ramai diburu, harganya sering menjadi bahan gorengan.
Gorengan yang dimaksud yaitu adanya oknum pedagang mengambil peluang dengan menjual harga part atau komponen lebih mahal dari seharusnya.
"Penyebab spare part digoreng itu karena sudah langka," buka Agus Zaldari, pemilik toko yang khusus jual spare part motor Suzuki kepada GridOto.
"Sehingga penjual suka-suka menentukan harganya," tambahnya saat ditemui pada Selasa lalu (04/03/2025).
Baca Juga: Masih Ada Barunya, Segini Harga Knalpot Suzuki Satria FU 150 CBU Thailand
Hal ini sering terjadi pada motor lawas yang spare partnya sudah enggak diproduksi di pabrik.
"Spare part Suzuki bisa diadakan semua selama masih produksi di pabrik," kata Agus.
"Jadi misalkan ada yang mau cari barang lawas dan pabriknya masih produksi, bisa saya pesankan dengan cara inden," tambahnya.
Selain itu, digitalisasi katalog spare part oleh Suzuki membuat pedagang sulit untuk menggoreng harga.
Baca Juga: Viral Suzuki Disebut Bikin Sparepart Abadi, Bikin Bengkel Tutup
"Kalau ada yang main-main sama harga, konsumen bisa langsung liat (part catalogue) di My Suzuki," tuturnya saat ditemui di Jalan Ki Hajar Dewantara No.3, Sawah Lama, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.
Asyiknya, melalui aplikasi ataupun website My Suzuki, kalian juga bisa lakukan pembelian spare part.
Dengan begitu, harga spare part motor Suzuki tetap stabil tidak menjadi bahan gorengan.