Marc Marquez Ogah Buka WhatsApp Usai Menang Sprint MotoGP Thailand 2025, Ini Alasannya

Rezki Alif Pambudi - Minggu, 2 Maret 2025 | 11:30 WIB

Marc Marquez tak mau membuka pesan WhatsApp usai menang sprint MotoGP Thailand 2025 (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Juara dunia delapan kali Marc Marquez seperti sulit ditandingi pembalap lain di MotoGP Thailand 2025.

Setelah meraih pole position, Marc Marquez memenangkan sprint MotoGP Thailand 2025 dengan mudah dan tanpa ancaman dari pembalap lain.

Banyak yang berbahagia atas pencapaian Marquez pada awal MotoGP 2025 ini, terutama para penggemar maupun orang-orang terdekatnya.

Apalagi jika mengingat masa-masa sulit selama beberapa tahun belakangan, momentum awal 2025 ini seolah membuat harapan menjadi juara dunia kembali membara.

"Setelah melihat sesi latihan, aku tak ingin ada kejutan. Sprint pertama, seberapa cepat dirimu dan bagusnya akhir pekanmu, selalu ada tensi lebih," kata Marc.

"Ketika aku melihat perbedaan dengan Alex, yang kukira akan menurun sedikit pada akhirnya, ternyata aku masih bisa melanjutkan lap time bagus," jelasnya, dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.

Meski demikian, pembalap 32 tahun tersebut tidak mau euforia pada awal musim 2025 membuatnya lengah.

Bahkan ia sengaja tidak mau melihat pesan WhatsApp dari kerabat-kerabatnya, yang memberikan selamat atas pencapaiannya pada awal tahun ini.

Baca Juga: Marc Marquez Menang Mudah di Sprint MotoGP Thailand 2025, Rookie Asia Kembali Kasih Kejutan

"Balapan pertama selalu sulit. Kau mencoba menghindar, tapi aku tahu ada hype, ada keinginan, tapi aku mencoba fokus untuk urusanku," katanya.

"Teutama dengan tidak melihat pesan WhatsApp, karena aku sudah membuka dua atau tiga pesan dari sahabatku yang bilang 'kau bisa melakukannya, kau bulannya', dan itu tidak benar," jelasnya.

Menurut Marquez perasaan euforia itu bisa menjebak, karena kompetisi masih panjang dan target utamanya adalah juara dunia.

"Ini adalah kejuaraan dunia, MotoGP, sebuah kesalahan kecil bisa sangat merugikanmu," ungkap MM93.