GridOto.com - Provinsi Jakarta akan memiliki dua flyover baru yang ditaksir senilai Rp 494 miliar.
Proyek ini tercatat dalam situs Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa (Sirup LKPP).
Pengadaan pembangunan dua flyover itu masuk dalam alokasi anggaran Dinas Bina Marga Jakarta.
"Nama KLPD Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta. Satuan kerja Dinas Bina Marga tahun anggaran 2025," tulis keterangan dalam situs LKPP dilihat, (21/1/25) dikutip dari Kompas.com.
Mengenai calon lokasi dua flyover tersebut yakni di Jalan Prof Dr Latumeten, Jakarta Barat dan Jalan Bintaro Puspita Raya, Jakarta Selatan.
Menurut informasi yang tertera di laman LKPP, anggaran untuk pembangunan Flyover Latumeten mencapai Rp 350,18 miliar, dengan pembagian dana dari APBD Jakarta tahun 2025 sebesar Rp 69,07 miliar dan tahun 2026 sebesar Rp 281,11 miliar.
Sementara itu, pembangunan Flyover Bintaro Puspita Raya, diperkirakan menelan biaya Rp 144,27 miliar.
Baca Juga: Berteduh di Bawah Flyover Adalah Musibah, Pemotor Bisa Kena Denda Seperempat Juta
Jumlah tersebut akan dibagi dari APBD tahun 2025 sebesar Rp 42,99 miliar dan APBD tahun 2026 Rp 101,28 miliar.
Proses pemilihan penyedia konstruksi untuk kedua flyover ini direncanakan melalui tender pada Mei-Agustus 2024.
Setelah itu, dilanjutkan pelaksanaan kontrak pada Agustus 2025 dan berlangsung hingga Oktober 2026.
"Pemanfaatan barang/jasa pengadaan ini direncanakan pada Desember 2026," demikian keterangan situs tersebut.