Memilukan, Bocah SD Dilindas Mitsubishi Pajero Sport Saat Jongkok Mengikat Tali Sepatu

Irsyaad W - Kamis, 9 Januari 2025 | 15:30 WIB

Mitsubishi Pajero Sport lindas bocah SD saat jongkok mengikat tali sepatu di Jalan Masjid Al-Ikhlas II, Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, (6/1/25). (Irsyaad W - )

GridOto.com - Peristiwa memilukan dialami bocah Sekolah Dasar (SD) saat jongkok mengikat tali sepatunya di jalan.

Tubuhnya tiba-tiba dilindas Mitsubishi Pajero Sport dari belakang.

Insiden ini terjadi di Jalan Masjid Al-Ikhlas II, Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, (6/1/25) siang.

Detik-detik bocah itu terlindas Pajero Sport berwarna hitam terekam CCTV dan videonya beredar di media social.

Dalam unggahan Instagram @infojoglo, mulanya Pajero Sport tersebut tengah parkir di kiri Jalan Masjid Al-Ikhlas II.

Tak berselang lama, tampak sejumlah anak sekolah keluar dari gerbang SMP 206.

Tiba-tiba, korban yang masih mengenakan seragam sekolah melintas dengan berjalan kaki.

Baca Juga: Innalillahi, Tubuh Pengendara Vario 125 Disambut Bus Selepas Hantam Kencang Ayla Parkir

Hanya saja, korban berhenti di kanan jalan yang letaknya tak jauh dari Pajero Sport berhenti.

Saat itu, korban tengah membenarkan tali sepatu. Pada momen ini, Pajero Sport tiba-tiba jalan.

Diduga tidak melihat, pengemudi Pajero Sport pun melindas korban.

Melihat itu, warga yang berada di TKP langsung menolong korban.

Dikonfirmasi, Kapolsek Kembangan, Kompol Taufik Iksan membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Taufik mengatakan, korban ditabrak saat mengikat tali sepatu.

"Ya sepertinya sih baru jalan, terus tahu-tahu langsung jongkok gitu lho, benarkan sepatu," ujar Taufik saat dikonfirmasi, (8/1/25) disitat dari Kompas.com.

Baca Juga: Penyesalan Sopir HR-V, Ngaku Hanya Lewati Gundukan Padahal Tubuh Balita

Saat korban mengikat tali sepatu ini, pengemudi Pajero Sport diduga tak melihat lalu melindasnya.

Setelah itu korban langsung dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka akibat terlindas.

Taufik menyampaikan, pihaknya telah mengecek TKP dan bertemu dengan orangtua korban.

"Bocahnya dirawat. Yang diduga menabrak itu tanggung jawab. Intinya, korban tidak bikin laporan," pungkas dia.