Geger Penemuan Mio Merah di Selokan, Warga Curigai Sesuatu yang Tertindih

Ferdian - Rabu, 11 Desember 2024 | 17:00 WIB

Yamaha Mio dan seorang laki-laki ditemukan tergeletak di saluran irigasi (Ferdian - )

GridOto.com - Geger penemuan Yamaha Mio di sebuah saluran irigasi yang berada di Jembrana, Bali.

Mengagetkannya lagi warga tak hanya menemukan motor namun juga jenazah laki-laki yang tertindih (10/12/2024).

Pria berkaus hitam ditemukan dalam kondisi tenggelam tertindih Mo warna merah.

Korban yang diketahui berinisial IPPY (37) diduga mengalami kecelakaan tunggal ketika hujan deras pada malam hari.

Keberadaan jenazah tersebut awalnya diketahui oleh seorang warga yang bergegas hendak pergi dari salah satu minimarket tak jauh dari lokasi sekitar pukul 16.00 Wita.

Kemudian saksi melihat benda berwarna merah ketika menoleh ke sisi sebelah kanan toko tersebut.

Karena penasaran, saksi lantas mendekati lokasi tersebut dan tak disangka ada motor yang menindih sosok jenazah laki-laki.

Ia lantas melapor ke Bhabinkamtibmas setempat untuk ditindaklanjuti.

Saksi lainnya mengungkapkan, Senin (9/12) tengah malam kemarin sempat mendengar suara benturan yang cukup keras.

Baca Juga: Jual Vario, NMAX, Benelli, Mio dan Kawasaki W175, Dua Pria Ini Terancam Penjara 7 Tahun

Namun, saat itu saksi tak mengira suara benturan tersebut berasal dari kecelakaan, mengingat saat kejadian sedang hujan deras.

Setelah diketahui adalah sosok jenazah, petugas dari Tim Inafis serta Unit Gakkum Satlantas Polres Jembrana datang ke lokasi untuk melakukan identifikasi.

Setelah itu, korban dievakuasi menuju Puskesmas II Jembrana untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut guna mengetahui penyebab kematiannya.

"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dugaan-dugaan sementara.

Yang jelas, korban saat ditemukan dengan kondisi tenggelam dan tertindih sepeda motor di saluran irigasi tersebut (TKP)," ungkap Kapolsek Kota Jembrana, Ipda I Ngurah Agus Dwi Widiatmika dikutip Tribun Bali.

Ia melanjutkan, pasca kejadian tersebut tim dari Inafis dan Unit Gakkum Polres Jembrana telah datang ke lokasi untuk melakukan identifikasi.

"Setelah dilakukan penanganan, korban telah dievakuasi ke faskes terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tandasnya.