TAMBAH RAK
Soal konsep keseluruhan, Atenx menyebutnya dengan istilah European Cargo Scooter. Terinspirasi dari motor Jepang tapi kali ini bahannya pakai motor Italia.
Untuk itu di belakang dibuatkan rak buat membawa boks. Rak ini berukuran lebar dan dibuat dari pipa dan pelat besi.
Dudukan rak ikut ke behel dan dua buah baut di belakang. Menariknya Atenx ingin boks dan rak ada di bagian tengah jok, jadi tidak seperti motor dengan top box pada umumnya.
“Menurut gue kurang oke kalau boks terlalu ke belakang, jadi kayak magic jar. Cuman risikonya itu, kalau mau isi bensin harus dicopot dulu joknya,” kekeh pria yang doyan ngevlog ini.
Agar jok tetap bisa dibuka dan tidak merusak jok asli Lambretta, tim Katros membuatkan copy-an jok baru.
Modelnya sedikit rata dan tipis di bagian belakang, serta dilapis kulit sintetis berwarna cokelat, sedangkan alasnya terbuat dari fiberglass.
Boks yang dipasang ternyata aslinya juga bukan buat motor layaknya boks dari Givi atau SHAD.
Baca Juga: Cargo Kit Yamaha Fazzio Hybrid-Connected, Bikin Kalcer Secara Instan