Kawasaki ZXR-250 Pendahulu Ninja ZX-25R, Power Mesin Tembus Segini

Naufal Nur Aziz Effendi - Minggu, 14 Januari 2024 | 20:26 WIB

penampakan Kawasaki ZXR-250 lansiran 1988, motor sport pendahulu Ninja ZX-25R (Naufal Nur Aziz Effendi - )

GridOto.com - Kawasaki ZXR-250 adalah motor sport lawas sang pendahulu Ninja ZX-25R yang pertama meluncur di Jepang pada 1988 silam.

Bisa disebut demikian karena motor ini menggendong mesin 250 cc 4-silinder, di mana saat itu bersaing dengan Honda CBR250R, Suzuki GSX-R250, sampai Yamaha FZR250.

Secara tampilan, Kawasaki ZXR-250 memiliki desain sporty dengan headlamp ganda membulat, fairing aerodinamis, sampai pelek palang lima.

Melansir dari Motorcyclespecs.co.za, generasi pertamanya ini diproduksi ddari tahun 1988 sampai 1991 dan menelurkan sejumlah varian dengan kode A1, A2, B1, dan B2.

Kemudian sejak 1991 sampai 2004, meluncur Kawasaki ZXR-250 versi baru berkode C1, C2 dan D2 yang mengaspal di Jepang (1991-1999) dan Malaysia (1999-2004).

Motor tersebut juga dijual di Australia namun dimasukan oleh importir umum serta namanya juga diubah jadi ZX-2R atau ZXRR.

Pada versi anyar Kawasaki ZXR-250 tersebut, terdapat revisi desain di headlamp yang kini modelnya menyatu, fairing, bodi belakang, dan pelek baru model Y Spoke.

Untuk spesifikasinya, motor ini dibekali mesin 4-silinder inline DOHC 4-klep per silinder dengan kubikasi murni 249 cc pendingin cairan.

motorcyclespecs.co.za
Kawasaki ZXR-250 versi baru lansiran tahun 1991

Baca Juga: Harga Kawasaki Ninja ZX-25R Januari 2024, Paling Bertenaga di Kelasnya

Memiliki diameter piston 49 mm x langkah 33,1 mm, rasio kompresi 12,1:1, power mesinnya tembus 45 dk di 15.000 rpm dan torsi 24,5 Nm di 11.500 rpm.

Pengabut bahan bakar Kawasaki ZXR-250 mengandalkan empat unit karburator Keihin CVK D30, lalu pengapiannya pakai sistem TCBI.

Di area kaki-kaki, peredam kejut bagian depan pakai model upside down yang dikombinasikan dengan monoshock di belakang.

Pengereman utama mengandalkan cakram ganda dengan kaliper 2-piston, sementara di belakang pakai single disc berkaliper piston tunggal.