Jokowi Dijadwalkan Hadir Berikan Trofi di MotoGP Mandalika 2023

M. Adam Samudra - Minggu, 15 Oktober 2023 | 07:59 WIB

Area grandstand A MotoGP Mandalika 2023 (M. Adam Samudra - )

GridOto.comMandalika Grand Prix Association (MGPA) menyebut Presiden RI Joko Widodo beserta rombongan akan hadir di final balapan MotoGP, Minggu (15/10/2023).

Orang nomor satu di Indonesia itu disebutkan  didampingi sekitar lima orang menteri.

"Dijadwalkan Pak Presiden hadir sesaat sebelum MotoGP berlangsung, beliau setelah mendarat akan langsung ke sirkuit untuk membuka ajang MotoGP Mandalika 2023. Sampai di sirkuit langsung ke podium menyaksikan event," ucap Direktur Utama MGPA Priandhi Satria di Media Center Indonesia, Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika.

Menurutnya, Presiden Joko Widodo akan menyaksikan berbagai parade yang telah disiapkan panitia.

Yang sebelumnya dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan oleh Putri Ariani.

"Setelah balapan selesai, Bapak Presiden akan memberikan tropi kepada pembalap juara satu, dua dan tiga," timpalnya.

Bahkan jajaran TNI-Polri di Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar apel pasukan dalam rangka memastikan keamanan dan ketertiban kedatangan Presiden Jokowi pada ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika.

"Segala aspek keamanan telah dipersiapkan dengan matang," kata Dansubsatgas Sirkuit Mandalika, Letkol Kav Andi Yusuf Kertanegara di Praya melalui keteranganya.

Dansubsatgas Sirkuit yang bertanggung jawab atas keamanan dan ketertiban di sekitar sirkuit, menyatakan bahwa tim keamanan telah bekerja sama erat dengan pihak terkait guna memastikan kegiatan berlangsung lancar dan aman.

Baca Juga: Kisah Karyawan Toko Kosmetik Jadi Marshal MotoGP Mandalika 2023, Ternyata Penghasilannya Segini

Sesuai dengan instruksi dan arahan serta garis komando, kami telah memastikan bahwa semua langkah keamanan yang diperlukan telah dilakukan mulai dari perencanaan, persiapan hingga akhir kegiatan.

"Kami bersama tim telah meningkatkan pengawasan di sekitar area sirkuit, memasang peralatan keamanan tambahan, dan melakukan koordinasi intensif dengan pihak terkait, termasuk kepolisian dan instansi terkait lainnya," katanya.