Mudik Lebaran 2023, Sebanyak 1,3 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

M. Adam Samudra - Minggu, 23 April 2023 | 10:59 WIB

Ilustrasi. Gerbang Tol Cikampek Utama dipadati kendaraan pemudik. (M. Adam Samudra - )

GridOto.com - PT Jasa Marga mencatat sejak H-7 hingga H-1 Hari Raya Lebaran sebanyak 1.350.682 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek.

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 41,25 persen jika dibandingkan lalin normal, dari 956.242 kendaraan.

Sedangkan jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume lalin ini naik sebesar 3 persen dari 1.311.893 kendaraan.

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

“Untuk menghindari kepadatan di arus balik nanti, kami menganjurkan masyarakat untuk melakukan perjalanan sebelum atau setelah 24 dan 25 April 2023 yang diprediksi akan menjadi hari puncak kepadatan kendaraan,” ucap Juru Bicara Kemenhub Adita, Minggu (23/4/2023).

Jasa Marga memberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen untuk tarif terjauh di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang berlaku di GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama pada 27 April pukul 06.00 WIB s.d 29 April 2023 pukul 06.00 WIB.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mencatat jumlah pengguna angkutan umum yang dipantau mulai H-8 s.d H-1 kemarin, mencapai 6.494.223 orang.

Jumlah ini meningkat 11,04% jika dibandingkan periode yang sama pada Tahun 2022 lalu sebesar 5.848.532 orang.

Baca Juga: Jalan Tol Cisumdawu Seksi 4-6 Dibuka, Arus Mudik Lebaran Diklaim Lebih Lancar

Pada Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun ini, titik pergerakan penumpang dan kendaraan dipantau dari 111 terminal, 16 Pelabuhan Penyeberangan, 51 Bandar Udara, 110 Pelabuhan Laut, 13 Daop/Divre, 42 Gerbang Toll dan 20 ruas Jalan Arteri.

Jika dirinci jumlah pengguna angkutan umum per moda transportasi mulai H-8 s.d H-1 kemarin, penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi yaitu 1.932.176 orang.

Kemudian disusul Angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) sebesar 1.630.186 orang, angkutan jalan 1.223.886 orang, angkutan kereta api 1.137.918 orang, dan angkutan laut 570.057 penumpang.