Wah, Ini Dampak Sering Nge-Charge Mobil Listrik Dari Posisi Low Batt

Angga Raditya - Rabu, 21 Desember 2022 | 12:00 WIB

Ilustrasi. Pengisian ulang baterai mobil listrik Mercedes-Benz EQS 450+ (Angga Raditya - )

GridOto.com - Mobil listrik memerlukan pengisian ulang setelah digunakan untuk perjalanan jauh.

Tapi ternyata kebiasaan mengisi ulang daya baterai mobil listrik dari posisi low batt punya efek samping apabila keseringan.

Dampak paling signifikan adalah performa baterai yang bisa menurun dari kebiasaan ini.

"Tidak dipungkiri memang baterai mobil listrik akan mengalami degradasi seiring umur pakai," buka Shelvia Safitri, Technical Product Knowledge dari Hyundai Training Academy (HTA), Cikarang, Jawa Barat.

Namun bila ditambah kebiasaan nge-charge dari posisi low battery, maka degradasi akan lebih cepat terjadi.

BMW
Ilustrasi baterai mobil listrik

Baca Juga: Ini Alasan Mobil Listrik Tetap Menggunakan Aki Sebagai Daya Utama

"Karena kalau charge baterai dari kondisi low battery, maka baterai dan alat charge akan lebih cepat panas," ujar Uri, sapaan akrabnya.

Seperti yang diketahui, panas merupakan musuh utama dari Lithium ion, zat yang digunakan untuk baterai mobil listrik.

Salah satu dampak dari panas berlebih ini adalah memicu terjadinya reaksi kimia yang menghasilkan gas.