Ini Alasan Juara Dunia F1 Max Verstappen Enggak Suka Jumlah Balapan Terlalu Banyak

Fendi - Jumat, 16 Desember 2022 | 10:00 WIB

Pembalap tim Red Bull Racing, Max Verstappen tidak suka jika kalender balap F1 terlalu banyak (Fendi - )


GridOto.com – Tahun depan balap Formula 1 berencana menggelar 24 balapan, meskipun akhirnya tetap 23 grand prix. Juara dunia F1 dua kali Kax Verstappen tidak begitu suka kalender balapan yang panjang.

Kalender balap F1 2023 bertambah dengan masuknya Las Vegas di Amerika Serikat.

Namun China batal menjadi tuan rumah untuk keempat kalinya berturut-turut karena Covid-19, sehingga jumlah balapan tetap 23 seperti tahun ini.

Pembalap tim Red Bull, back Max Verstappen mengatakan bahwa kalender balapan tahunan Formula 1 yang terus berkembang, akan membuatnya keluar dari balap jet darat ini.

“Saya sering mengatakan bahwa ini terlalu berlebihan,” kata Max Verstappen, ketika diminta komentarnya oleh surat kabar De Limburger mengenai kalender balap F1 berjumlah 24 grand prix, meskipun akhirnya kembali jadi 23 balapan.

“Itulah alasan utama mengapa saya tidak akan terus melakukan ini sampai saya berusia 40 tahun. Banyaknya perjalanan dan aktivitas ini tidak sehat,” lanjutnya, seperti dilansir grandpx.news.

Max Verstappen mengaku, untuk saat ini ia masih sangat menyukai balapan jet darat ini, apalagi membalap di Formula 1 menjadi impian banyak orang.

“Tapi Anda selalu sangat jauh dari rumah dan dari orang yang Anda cintai. Ada saatnya ketika Anda mengakhirinya,” ujar pembalap Belanda ini.

Jika beberapa tahun lagi menuju masa pensiun, ia berjanji akan berhenti.

Baca Juga: Tidak Memperpanjang Kerja Sama Mick Schumacher, Begini Pesan Tim Ferrari Untuknya

“Saya berharap ketika saya berusia 31 tahun, akan ada pembalap baru yang siap,” tambah Verstappen yang kini berusia 25 tahun.

“Saya berharap saat itu saya sudah bisa menginspirasi dan memotivasi generasi muda Belanda sedemikian rupa sehingga pada saat saya berhenti mungkin sudah ada bakat baru yang siap,” tutur juara dunia F1 2021 dan 2022.