Mattia Binotto Kasih Bocoran Mesin Ferrari Tahun Depan yang Bikin Bos Tim Haas Senang

Fendi - Senin, 5 Desember 2022 | 22:15 WIB

Bos tim Haas, Guenther Steiner ingin tahun depan timnya bisa lebih berkembang dan bisa naik podium (Fendi - )


GridOto.com – Mattia Binotto akan meletakkan jabatannya sebagai team principal Ferrari pada 31 Desember 2022 mendatang. Sebelum berpisah, ia memberi bocoran yang membuat tim Haas senang.

Tim Ferrari sudah mengumumkan akan berpisah dengan Mattia Binotto pada Selasa (29/11/2022) lalu.

Hingga kini Ferrari belum menunjuk siapa pengganti Mattia Binotto sebagai bos timnya untuk musim balap F1 2023.

Kabar terbaru mengenai Mattia Binotto, ia telah memberi tahu bos tim Haas, Guenther Steiner, bahwa mesin Ferrari tahun depan akan kencang.

Tim Haas adalah pelanggan mesin Ferrari sejak bergabung di balap F1 pada 2016.

Prestasi terbaik tim yang dimiliki oleh pebisnis asal Amerika, Gene Haas ini menempati peringkat lima klasemen konstruktor di musim balap F1 2018.

Guenther Steiner mengaku bertemu Mattia Binotto pada Kamis (2/12/2022) lalu di sebuah acara di Italia.

Mattia Binotto yang akan meninggalkan Ferrari, mengaku kepadanya bahwa “mesin Ferrari 2023 akan kompetitif”.

"Pada hari Kamis saya bertemu Binotto dan dia memberi tahu saya bahwa power unit Ferrari akan sangat kompetitif," katanya dalam jumpa pers di Italia.

Baca Juga: Sulit Cari Pengganti Mattia Binotto, Tim Ferrari Mungkin Tunjuk Orang Dalam Jadi Team Principal

"Jika kompetitif, itu akan positif bagi kami juga, karena itu berarti power unit musim depan akan kompetitif," lanjutnya, , dikutip GridOto.com dari marca.com.

Diperkirakan keuntungannya, jika mereka berhasil mengatasi masalah keandalan, power unit itu bisa memberi tenaga ekstra sekitar 20 dk.

Peningkatan itu memberi harapan baik tim Ferrari untuk memburu Red Bull dan harapan baik juga untuk tim pelanggannya.

"Kami mengalami dua tahun yang sulit dengan pandemi, tetapi kejuaraan yang baru saja berakhir berjalan dengan baik, dan bisa lebih baik,” ujar Guenther Steiner.

“Kami menganggapnya sebagai tahun kemajuan: Magnussen memberi kami pole position yang tidak tidak terduga dan kami ingin melakukannya terus berkembang di tahun 2023,” sebutnya.

“Tujuannya adalah untuk membuat lompatan kualitas lainnya di klasemen, selalu berjuang untuk mendapatkan poin dan suatu hari naik podium,” tutup pria kelahiran Italia ini.