GridOto.com - Di ajang GridOto Award 2022, Hyundai IONIQ 5 berhasil menyabet mahkota kelas Battery Electric Vehicle dari saudara jauhnya, Hyundai Kona Electric.
Seperti GridOto Award sebelumnya, kelas Battery Electric Vehicle menjadi salah satu kelas yang cukup panas karena pesertanya yang cukup banyak.
Apalagi di tahun 2022 ini, banyak pabrikan mulai memperkenalkan mobil listriknya baik itu sebagai mobil konsep ataupun siap dijual di Indonesia.
Nah di segmen ini, Hyundai IONIQ 5 menghadapi mobil listrik mungil Wuling Air ev, MINI Cooper S Electric, dan petahana Hyundai Kona Electric.
Lantas apa yang membuat IONIQ 5 pantas menyandang titel Battery Electric Vehicle terbaik? Pertama adalah performa dan jarak tempuh.
Baca Juga: Sudah Punya Mobil Listrik IONIQ 5, Hyundai Enggan Bicarakan Kendaraan Hybrid di Indonesia
IONIQ 5 dibekali motor listrik penggerak roda belakang bertenaga 167 dk dan bertorsi 350 Nm untuk Standard Range.
Sementara untuk varian Long Range, motor listriknya menghasilkan torsi yang sama tapi lebih bertenaga yaitu 214 dk.
Dalam pengetesan kami, Hyundai IONIQ 5 mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 7,4 detik saja, lebih kencang dari Kona Electric apalagi Air ev.
Meski catatan waktunya lebih lambat 0,4 detik dari MINI Cooper S Electric, IONIQ 5 memiliki baterai besar dan jarak tempuh yang lebih jauh.
Varian Standard Range dengan baterai 58 kWh saja diklaim menempuh jarak 384 kilometer dalam siklus Worldwide Harmonised Light Vehicles Test Procedures (WLTP).
Baca Juga: GridOto Award 2022: Nissan Kicks e-POWER Masih Jadi Hybrid Terbaik
Kalau dibekali baterai Long Range 72,6 kWh, IONIQ 5 diklaim bisa menempuh jarak 481 kilometer dengan pelek 19 inci atau 451 kilometer dengan pelek 20 inci.
Dari segi fitur, IONIQ 5 juga padat akan fitur canggih seperti fitur integratif Hyundai Smartsense yang terdiri dari Forward Collision-Avoidance Assist, Smart Cruise Control with Stop & Go, Lane Keeping Assist, Lane Following Asssist, dan High Beam Assist.
Selain itu, IONIQ 5 juga memiliki kemampuan Vehicle to Load (V2L) untuk menyalurkan listrik baterai ke perangkat elektronis atau mobil listrik lainnya.