Ada Banyak Nama, Siapa Calon Pengganti Mattia Binotto Sebagai Bos Tim Ferrari?

Fendi - Minggu, 27 November 2022 | 00:45 WIB

Tim Ferrari membutuhkan sosok pemimpin baru sebagai pengganti Mattia Binotto (Fendi - )


GridOto.com –  Beberapa media Italia membocorkan kabar bahwa bos tim Ferrari, Mattia Binotto akan didepak. Tim bermarkas di Maranello, Italia ini pun akan segera mengumumkan siapa penggantinya.

Mattia Binotto dianggap menjadi biang dari kegagalan tim Ferrari yang dipimpinnya di musim balap F1 2022.

Memiliki mobil cepat, tim Ferrari sering melakukan kesalahan strategi dan berbagai kesalahan lainnya yang membuat mereka gagal menjadi juara dunia tahun ini.

Setelah berkali-kali muncul rumor Mattia Binotto diganti, tampaknya tidak butuh waktu lama bagi Ferrari untuk mengumumkan bahwa pria berusia 53 tahun kelahiran Swiss ini akan segera meninggalkan tim.

Sebagai penggantinya, yang pertama kali muncul nama Frederic Vasseur.

Frederic Vasseur yang berkebangsaan Prancis, saat ini memimpin tim Alfa Romeo Racing.

Twitter/FerrariF!FRA
Frederic Vasseur menjadi calon kuat pengganti Mattia Binotto sebagai team principal Ferrari

Media Italia, Corriere della Sera, melaporkan pada hari Sabtu (26/22/2022), Ferrari tidak memiliki banyak pilihan daripada Vasseur.

Team principal McLaren, Andreas Seidl dan team principal Scuderia AlphaTauri, Franz Tost dilaporkan telah menolak tawaran tim Ferrari untuk menggantikan Mattia Binotto.

Baca Juga: Tim Ferrari Menunda Pengumuman Kepergian Mattia Binotto yang Menjadi Dalang Kegagalan Ferrari di F1 2022

Juga Gerhard Berger (bos DTM dan mantan pemilik tim F1 Toro Rosso), semuanya dilaporkan tidak memberikan pemberitahuan kepada Ferrari.

Jadi, apakah Frederic Vasseur sebagai pengganti yang benar-benar tepat?

Dikutip GridOto.com dari gpblog.com, banyak karyawan Ferrari yang tidak tertarik dengan kedatangan bos tim Alfa Romeo tersebut.

Daftar riwayat hidupnya tidak terlalu mengesankan.

Periodenya dalam manajemen di Renault gagal total dan tahun-tahunnya di perusahaannya saat ini juga tidak menarik.

"Bahkan mereka yang tidak menyukai Binotto menyadari bahwa pergantian ini dapat berdampak negatif pada proyek mobil untuk tahun 2023," kata Corriere della Sera.

Tak heran jika pengumuman didepaknya Mattia Binotto sebagai bos tim Ferrari, sempat tertunda dari yang diperkirakan terjadi pada hari Jumat (25/11).