Hyundai Creta Sering Susah Distarter, Begini Respons dari APM

Radityo Herdianto,Ryan Fasha - Kamis, 13 Oktober 2022 | 12:49 WIB

Hyundai Creta sering susah distarter, begini respons dari APM (Radityo Herdianto,Ryan Fasha - )

Uri menerangkan, jika sudah ada laporan konsumen melalui jaringan bengkel resmi Hyundai maka laporan tersebut sudah langsung diterima di pusat.

Setiap laporan yang diterima, pihak Hyundai bisa langsung segera menangani masalah yang dialami konsumen.

F Yosi/Otomotifnet
Fitur Drive Mode yang muncul di layar meter cluster Hyundai CRETA
Baca Juga: Pasang Pintu Bagasi Elektrik Buat Hyundai Creta, Segini Harganya 

Yang dilanjutkan dengan investigasi untuk menemukan penyebab dan penanganan yang diperlukan.

"Pasti akan segera ditangani jika laporannya diterima dan didiskusikan," tutup Uria.

Kelvin dalam tulisannya menjelaskan telah membawa Hyundai Creta miliknya ke Hyundai Pancoran yang berlokasi di Jl. Raya Pasar Minggu No. 7, Pancoran, Jakarta Selatan untuk diperiksa.

Masih menurut penuturan Kelvin, hasil pemeriksaan bengkel resmi Hyundai ini mobil dinyatakan tidak bermasalah dan dikembalikan ke dirinya.

Namun, setelah itu frekuensi gagal starter menjadi semakin sering dalam waktu yang berdekatan.

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Hyundai Creta

Baca Juga: Dua Tombol Ini Bisa Menolong Pemilik Hyundai Creta Saat Darurat

GridOto.com juga sudah menyambangi bengkel Hyundai Pancoran untuk mengkonfirmasi hal ini pada Senin, 10 Oktober 2022 sekitar jam 11.00 WIB.

"Hyundai Creta Prime milik Kelvin ini dibawa ke Hyundai Pancoran pada Kamis, 15 September 2022 oleh seorang driver," buka Ananto Buwana selaku Service Manager Hyundai Pancoran.

Ananto menerangkan bahwa Hyundai Creta milik Kelvin ini telah dicek menggunakan alat scanner khusus dan tidak ditemukan ada kode fault atau kerusakan komponen pada mobil tersebut.

Ia juga telah mengecek kondisi baterai atau aki mobil Hyundai Creta tersebut.

"Pengecekan baterai atau aki oleh baterry tester dilakukan dan hasilnya masih oke, baik kondisi baterai dan sistem pengisian," lanjut Ananto.

Oleh karena hasil pengecekan scanner dan battery tester tidak ditemukan kerusakan pada mobil, maka pihak bengkel resmi tidak melakukan pembongkaran.

Setelah pihak bengkel resmi melakukan uji jalan, mobil kemudian dikembalikan ke pemiliknya.