Toyota Janji Bakal Tambah Investasi Rp 27 Triliun Buat Menuju Era Elektrifikasi di Indonesia

Muslimin Trisyuliono - Kamis, 28 Juli 2022 | 13:05 WIB

(ilustrasi) Mobil listrik Toyota COMS memiliki kapasitas satu penumpang. Jarak tempuhnya kurang dari 50 kilometer (Muslimin Trisyuliono - )

GridOto.com - Toyota Motor Corporation (TMC) berencana menambah investasi sebesar Rp 27,1 triliun, sebagai bentuk keseriusan pembangunan menuju era elektrifikasi di Indonesia.

Komitmen ini disampaikan oleh Shigeru Hayakawa, Vice Chairman of the Board of Directors of TMC dalam pertemuan dengan Menteri Koorinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Tokyo, Jepang.

"Saya meyakini bahwa permintaan kendaraan listrik, baik roda empat maupun roda dua di Indonesia maupun di kawasan ASEAN ke depan akan terus meningkat," ucap Menko Airlangga dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/07/2022).

"Indonesia dapat dijadikan industrial base produksi electric vehicle (EV), untuk dipasarkan di kawasan ASEAN maupun di Indonesia sendiri," sambungnya.

Seperti diketahui, komitmen Toyota untuk elektrifikasi kendaraan di Tanah Air pertama kali disampaikan oleh President Toyota Motor Corporation, Akio Toyoda kepada Presiden Joko Widodo dalam pertemuan KTT Osaka pada 2019 lalu.

Dalam tiga tahun, investasi Toyota telah mencapai Rp 14 triliun dan akan ditambah lagu hingga sebesar Rp 27,1 triliun selama lima tahun kedepan.

"Kami berharap dengan penambahan jumlah investasi ini di Indonesia, Pemerintah Indonesia memahami keseriusan kami terhadap elektrifikasi kendaraan bermotor," ucap Hayakawa.

Selain memberikan komitmen investasi, Toyota menyampaikan akan menambah beberapa jenis kendaraan hybrid electric vehicle (HEV) dan sudah masuk dalam pipeline waktu empat tahun ke depan.

Begitu juga membahas terkait upskilling kemampuan engineer di Indonesia, seperti membangun xEV Center pada Mei 2022 untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian sumber daya manusia lokal terkait elektrifikasi.

Dok. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
Menko Airlangga bertemu oleh Shigeru Hayakawa, Vice Chairman of the Board of Directors of Toyota Motor Corporation di Tokyo Jepang

Baca Juga: Masuk Era Elektrifikasi, Menhub Apresiasi Lima Perusahaan Otomotif Bangun Ekosistem Mobil Listrik

Bekerja sama dengan Pertamina dan Inalum, Toyota telah berupaya membangun industri baterai di Indonesia melalui peningkatan keahlian engineer lokal.

Toyota Indonesia bersama dengan para teknisi di Indonesia, juga telah mengembangkan konsep Kijang Innova BEV untuk mempelajari teknologi dan menyiapkan penggunaan yang lebih nyata oleh masyarakat di Indonesia.

Selain itu, Airlangga menyampaikan akan melibatkan kendaraan listrik produksi Toyota dalam perhelatan G20 pada November mendatang untuk para delegasi.