GridOto.com - Fenomena truk yang parkir liar di Jalan Perintis Kemerdekaan, Banyumanik Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mengundang perhatian Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang.
Mengingat truk yang parkir liar tersebut sampai memicu terjadinya kecelakaan di Jalan Perintis Kemerdekaan.
Hanya saya Dishub Kota Semarang belum bisa berbuat banyak terkait fenomena parkir liar ini, mengingat Jalan Perintis Kemerdekaan merupakan jalan nasional dan kewenangannya ada di pusat.
Terkait hal itu, Endro P Martanto selaku Kepala Dishub Kota Semarang mengaku sudah berusaha untuk berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.
"Kami koordinasikan dengan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Jateng-DIY dan Dishub Jateng, nanti kalau ada penertiban ya dilakukan secara bersama," jelasnya, dikutip dari Tribunjateng.com, Kamis (23/06/2022).
Ia mengaku memang para warga sekitar sudah lama mengeluh terkait truk yang parkir liar di lokasi ini.
Adapun kebanyakan keluhan warga yang masuk menyangkut truk-truk yang parkir liar justru menggangu arus lalu lintas.
Memang fenomena truk-truk yang parkir liar di Jalan Perintis Kemerdekaan terjadi bukan tanpa sebab.
Jadi tujuan para sopir truk parkir di lokasi tersebut sebetulnya agar mereka bisa mendinginkan rem truknya, sehingga fungsinya bisa maksimal.
Mengingat Jalur Watugong setelah Jalan Perintis Kemerdekaan dikenal sebagai jalur tengkorak, karena memiliki turunan yang panjang.
Terlebih pihak Dishub Kota Semarang juga sempat menyarankan para sopir truk untuk mendinginkan rem truknya sebelum melewati Jalur Watugong.
Hanya saja pihak Dishub Kota Semarang tidak mengira kalau para sopir truk justru memilih untuk parkir liar di Jalan Perintis Kemerdekaan.
"Kalau perlu di SPBU saja pendinginan (rem truknya), sepanjang tempatnya cukup," pungkas Endro.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Dilema Parkir Liar di Jalan Perintis Kemerdekaan Semarang, Sopir Butuh Dinginkan Rem.