GridOto.com – Salah satu hal yang wajib dicek bagi kalian yang tertarik dengan matic merek SYM adalah busi yang digunakan.
Busi sendiri adalah salah satu komponen fast moving yang perlu diganti berkala, untuk menjaga hasil pembakaran mesin agar tetap sempurna.
Sebetulnya enggak ada yang spesial pada busi yang digunakan, namun jangan sampai salah beli karena bisa bikin motor bermasalah.
“Untuk motor matic SYM sebetulnya dari busi sama saja seperti matic merek lain di pasaran, namun kalau asal saat memilih bisa bikin kelistrikan error,” ujar Maulana Saputra, Service Department MForce Indonesia.
Baca Juga: Cuma Karena Busi, ECU Motor Injeksi Bisa Rusak dan Harus Ganti
Diakui bahwa sistem kelistrikan motor SYM terbilang sensitif, sehingga enggak bisa asal modifikasi bahkan pakai busi diluar spesifikasi yang ditetapkan dari pabrikan.
Namun kalian enggak perlu pusing dengan hal ini, cukup pastikan saja pakai busi dengan kode ‘R’ yang berarti sudah terdapat resistor didalamnya.
“Kalau sampai pasang busi tanpa kode ‘R’, sistem scanner motor bisa langsung blank dan bikin motor enggak berfungsi,” jelas Putra.
Hal ini disebabkan karena sensor pada sistem injeksi di motor dapat terganggu fungsinya jika pakai busi tanpa resistor.
Baca Juga: Panduan dan Jadwal Servis Berkala Buat Motor SYM, SM Sport dan CFMoto
Secara umum, busi dengan kode ‘R’ atau resistor sendiri sudah jadi standar di aneka motor yang sudah menganut sistem injeksi.
Tuh cuma karena soal pemilihan busi yang salah, motor matic SYM bisa mengalami masalah.