Livery Yamaha World Grand Prix 60th Anniversary terinspirasi dari desain merah putih pada YZR500 (0W48) yang digunakan sang juara Kenny Roberts di Grand Prix 1980 kelas 500 cc.
Pada XSR 155, desain itu tampak dari speedblock warna merah stripe hitam pada body motor.
Lalu sentuhan warna emas pada velg semakin mempertegas ciri khas livery ini.
"Pilihan warna baru ini sangat cocok untuk mengakomodasi kebutuhan konsumen yang menyukai tampilan sport heritage yang dilengkapi fitur dan teknologi modern," ungkap Antonius Widiantoro, Manager Public Relations, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Sedang spesifikasinya dipastikan tidak ada yang berbeda, lampu depan dan belakang sudah LED, full LCD Digital Speedometer bergaya retro dilengkapi Multi Information Display (MID) tetap dipertahankan.
Mesinnya 155 cc, SOHC, 4 klep, berpendingin cairan yang didukung teknologi VVA (Variable Valve Actuation).
Mesin ini juga telah memiliki fitur Assist & Slipper Clutch dimana fitur Assist membuat pengoperasian kopling lebih ringan saat menarik tuas kopling.
Sedangkan Slipper clutch berfungsi untuk mencegah terjadinya selip pada roda belakang saat melakukan engine brake, khusunya ketika menurunkan gigi secara cepat.
XSR 155 juga sudah mengadopsi suspensi depan Up Side Down (USD).
XSR 155 Matte Dark Blue Authentic dijual Rp 36,905 juta on the road Jakarta dan XSR 155 Yamaha World Grand Prix 60th Anniversary livery dibanderol Rp 37,505 juta on the road Jakarta.