Street Manners: Kurangi Risiko Tabrakan Beruntun dengan Cara Ini

Radityo Herdianto - Selasa, 12 Oktober 2021 | 11:00 WIB

ILUSTRASI. Kecelakaan beruntun terjadi di Tol CIpularang, Selasa (28/9/2021). (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Dalam Street Manners (SM) kali ini akan membahas mengurangi risiko tabrakan beruntun.

Bisa sewaktu-waktu terjadi, tabrakan beruntun tentu tidak diharapkan pemilik mobil.

Namun ada hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko tabrakan beruntun, baik materiil maupun jiwa.

Pertama adalah pengaturan spion yang tepat.

"Spion samping sisakan setidaknya 80 persen untuk pandangan ke belakang mobil," saran Adrianto Sugiarto Wiyono, Dosen Transportasi Politeknik APP Jakarta yang juga Senior Instructor Indonesia Defensive Driving Centre (IDDC).

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Ilustrasi kaca spion luar kanan

Baca Juga: Street Manners: Hindari Kebiasaan Pegang Setir Hanya Satu Tangan

"Spion tengah maksimalkan pandangan ke seluruh bagian kaca belakang," tambahnya.

Ini difungsikan agar pandangan ke belakang terlihat jelas dan visibilitasnya luas.

Sehingga Anda bisa dengan mudah memantau keadaan sekitar kalau terjadi sesuatu di belakang.

"Kalau dalam kondisi macet, berhentikan mobil dengan jarak yang aman dengan mobil di depan," ujar Adrianto.

"Ketika terjadi tabrakan, masih ada ruang cukup untuk manuver menghindar," terangnya.

Nissan.co.id
Ilustrasi menjaga jarak aman berkendara dengan rumus tiga detik

Baca Juga: Street Manners: Bahaya Menyalip dari Kiri yang Perlu Kamu Ketahui

Dalam situasi tertentu jika tidak ada ruang cukup untuk mobil bergerak, lepas pedal rem atau rem parkir.

"Biarkan momentum mobil tidak memperbesar impact tabrakan," tekan Adrianto.

"Jika situasi sudah aman setelah terjadi tabrakan, segera keluar dari mobil dan utamakan keselamatan nyawa," sambungnya.