Demi Baterai dan Teknologi Mobil Listrik, Ford Umumkan Joint Venture

Rayhansyah Haikal Wishnumurti - Jumat, 21 Mei 2021 | 21:27 WIB

2022 Ford F-150 Lightning Platinum. (Rayhansyah Haikal Wishnumurti - )

GridOto.com - Ford Motor Company (Ford) teken MoU dan umumkan Joint Venture bersama SK Innovation untuk produksi baterai dan pengembangan teknologi mobil listrik (20/5).

Kerjasama Joint Venture bernama BlueOvalSK tersebut berkomitmen utama untuk memproduksi sel dan susunan baterai mobil listrik di Amerika Serikat.

"MoU ini hanyalah permulaan. Ini merupakan salah satu kunci rencana kami untuk mengintegrasi kapabilitas yang akan membedakan Ford di masa depan," kata Jim Farley, President dan CEO Ford.

"Kami senang akan berkolaborasi dengan Ford. Ford adalah salah satu pemeran paling aktif dalam elektrifikasi kendaraan saat ini," kata Kim Jun, President dan CEO SK Innovation.

Bagi yang belum kenal, SK Innovation adalah perusahaan energi berbasis di Seoul, Korea Selatan yang berpengalaman pada produksi baterai mobil listrik.

Ford Motor Company
Modul baterai mobil listrik Ford

Baca Juga: Presiden Amerika Serikat Joe Biden Sudah Coba Ford F-150 Lightning Sebelum Dirilis, Bocorkan Satu Hal Ini

SK Innovation juga memiliki spesialisasi dalam teknologi baterai mobil listrik tinggi nikel seperti NCM-811.

Bersama dengan Ford, kerjasama tersebut berencana untuk memproduksi baterai mobil listrik Ford sekitar 60 gigawatt hour (GWh) per tahun.

Angka produksi tersebut dapat berkembang untuk memenuhi kapasitas rencana mobil listrik global Ford yang membutuhkan 240 GWh pada tahun 2030.