Sirkuit Mandalika Sudah Setengah Jadi, Pengerjaan Difokuskan Pada Enam Hal Ini

Ruditya Yogi Wardana - Jumat, 26 Februari 2021 | 07:48 WIB

Sirkuit Mandalika yang jadi akan jadi lokasi gelaran MotoGP Indonesia 2021 sudah setengah jadi. (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Banjir yang sempat merendam Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu tidak membuat proses pengerjaan terganggu.

Bahkan, progres pengerjaan proyek Sirkuit Mandalika masih terus berjalan dan dikabarkan sudah mencapai 58 persen alias setengah jadi.

Dengan begitu, kemungkinan besar pembangunan sirkuit ini bisa selesai tepat waktu pada pertengahan 2021 mendatang.

Managing Director The Mandalika, Bram Subiandoro mengatakan, pihak pengelola akan terus mengawasi pengerjaan Sirkuit Mandalika hingga selesai.

Baca Juga: Progres Terkini Sirkuit Mandalika, Pengerjaan Sudah 50 Persen Lebih!

"Proyek ini harus dikerjakan dengan hati-hati dan presisi. Kami juga optimis pengerjaan Sirkuit Mandalika berjalan mulus dan sesuai dengan jadwal," ungkap Bram, dikutip GridOto.com dari GPOne.com.

Ia melanjutkan, pihak pengelola juga percaya hasil pengerjaan Sirkuit Mandalika bisa lolos tahap homologasi dan memenuhi standar FIM, sehingga layak untuk menjadi lokasi gelaran MotoGP Indonesia 2021.

Untuk saat ini, pengerjaan Sirkuit Mandalikan difokuskan untuk membuat saluran drainase baru, pengaspalan lintasan dan penyebaran batu kerikil di gravel area.

Kemudian, penanaman rumput serta penyelesaian service road sepanjang 1,8 Km juga masuk dalam daftar fokus pekerjaan para pekerja sekarang.

Baca Juga: Update Sirkuit Mandalika Lombok, Concrete Barrier Sudah Mulai Dipasang!

Terakhir dan tidak kalah pentingnya yakni pembangunan pembatas dari beton dengan volume 9.903 m3 yang berfungsi untuk melindungi para penonton jika terjadi kecelakaan.

"Kami berharap proyek ini bisa selesai pada pertengahan 2021. Dengan begitu MotoGP Indonesia 2021 bisa digelar tahun ini. Kami juga berterima kasih atas dukungan pemerintah yang sangat antusias terhadap MotoGP Indonesia 2021," tutup Bram.