Ditinggal Davide Brivio ke F1, Suzuki Ecstar Bertekad Pertahankan Gelar Juara Dunia Tanpa Rekrut Orang Luar Karena Hal Ini

Dia Saputra - Jumat, 15 Januari 2021 | 10:56 WIB

kepala proyek MotoGP Suzuki, Shinichi Sahara. (Dia Saputra - )

GridOto.com - Kepergian Davide Brivio ke tim Alpine F1 membuat Suzuki Ecstar memiliki satu kursi kosong dalam manajemen menjelang gelaran MotoGP 2021.

Namun kursi kosong di Suzuki Ecstar itu tak membuat seluruh anggota tim merasa terbebani termasuk dua pembalapnya, Joan Mir dan Alex Rins.

Hal itu disampaikan oleh kepala proyek MotoGP Suzuki, Shinichi Sahara melalui press release yang diterima GridOto.com pada Jumat (15/01/2021).

"Kepergian Davide (Brivio) membuat kami terkejut. Tapi kami tetap menghargai keputusan yang diambilnya di awal tahun ini," ujar Shinichi Sahara.

Baca Juga: Davide Brivio ke Tim Alpine F1, Siapa Sosok Sepadan yang Siap Menggantikannya?

Sahara menjelaskan, Davide cukup berpengaruh terhadap kesuksesan Suzuki Ecstar di MotoGP.

Meski begitu, ia menegaskan kalau saat ini Suzuki Ecstar tetap bekerja keras bersama orang-orang hebat yang sudah dimilikinya.

Bahkan untuk memaksimalkan kinerja di MotoGP 2021, pihak Suzuki Ecstar berencana merestrukturisasi keanggotaannya.

"Itu sangat perlu untuk dilakukan. Tapi saya pikir semua anggota cukup profesional dan mampu bekerja sama dengan baik musim ini," jelasnya.

Baca Juga: Sempat Jadi Bos Yamaha, Suzuki dan Kini Tim Alpine F1, Siapa Sangka Davide Brivio Dulunya Wartawan