Hyundai Klaim Baterai Mobil Listrik Barunya Enggak Bikin Tekor Kalau Rusak, Garansi Panjang

Harun Rasyid - Sabtu, 7 November 2020 | 07:01 WIB

Hyundai IONIQ dan KONA Electric (Harun Rasyid - )

GridOto.com - Sebagai mobil listrik murni (Full EV), Hyundai IONIQ dan KONA Electric praktis hanya mengandalkan baterai sebagai sumber energinya.

Namun calon pemilik Hyundai IONIQ maupun KONA Electric pasti khawatir, jika baterai berjenis Lithium-ion di dua mobil listrik tersebut mengalami kerusakan seiring pemakaian.

Menjawab hal ini, Makmur selaku Managing Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengatakan, baterai IONIQ dan KONA Electric yang rusak tidak perlu buru-buru diganti. 

"Untuk garansi baterai listrik KONA maupun IONIQ Full EV ini cukup panjang yaitu 8 tahun atau 160 ribu kilometer. Tapi kalau ada kerusakan di baterai, konsumen tidak perlu ganti langsung 1 baterainya dengan yang baru," buka Makmur saat press conference virtual, Jumat (6/11/2020).

Baca Juga: Bisa Tempuh Ratusan Kilometer, Mengecas Baterai Hyundai IONIQ dan KONA Electric Makan Waktu Segini Sob

Alasannya menurut Makmur, baterai Hyundai IONIQ dan KONA Electric berbeda dengan baterai Electric Mobility (ELMO) pada umumnya.

"Baterai mobil listrik kami itu terdiri dari berbagai modul atau packs. Untuk KONA ada 6 modul, sementara IONIQ ada 3 modul. Jadi jika ada kerusakan akan kami cek modulnya dan akan kami ganti di bagian modul yang rusak saja," katanya.

Hyundai
Ilustrasi baterai Li-ion Polymer Hyundai IONIQ dan KONA Electric


Makmur mengatakan, dengan cara ini biaya perbaikan baterai di mobil listrik Hyundai diklaim tidak akan menguras kantong.

"Seperti kita tahu baterai itu jantungnya kendaraan listrik. Makanya dengan penggantian salah satu modul di dalam baterai KONA dan IONIQ Full EV biayanya akan lebih murah dibanding merek mobil listrik lain yang mengharuskan ganti 1 baterainya jika mengalami kerusakan," terangnya.

Baca Juga: Pesan Hyundai IONIQ dan KONA Electric Bisa Secara Online Lho, Begini Caranya!

Sebagai informasi, baterai Hyundai IONIQ Electric berkapasitas 38,3 kWh mampu mencapai jarak maksimal 373 kilometer.

Sementara baterai Hyundai KONA Electric yang punya kapasitas 39,2 kWh, diklaim mampu menempuh jarak 345 kilometer.

Hyundai Motors Indonesia
Lubang Port Charger baterai di Hyundai KONA Electric


Bicara soal banderol unitnya, harga Hyundai IONIQ Electric di Jakarta Rp 624,8 juta untuk tipe Prime dan Rp 664,8 juta untuk tipe Signature.

Baca Juga: Biaya Kepemilikan Hyundai Ioniq Electric Murah Banget! Ini Detailnya

Untuk SUV listrik Hyundai yakni KONA Electric, unitnya dijual Rp 674,8 juta untuk OTR Jakarta.