Usai MotoGP Teruel 2020, Andrea Dovizioso Kibarkan Bendera Putih Soal Gelar MotoGP 2020

Rezki Alif Pambudi - Senin, 26 Oktober 2020 | 15:30 WIB

Usai MotoGP Teruel 2020, Andrea Dovizioso kibarkan bendera putih soal gelar MotoGP 2020 (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Usai tampil buruk pada MotoGP Teruel 2020, Andrea Dovizioso kibarkan bendera putih tanda menyerah untuk memburu gelar juara MotoGP 2020.

Andrea Dovizioso terus kesulitan sejak balapan pertama di Aragon, dan pada balapan kedua kemarin hanya finis ke-13.

Posisi Andrea Dovizioso-pun turun ke P5 di klasemen sementara MotoGP 2020 dengan 109 poin.

Dovi tertinggal 28 poin dari Joan Mir yang mengoleksi 137 poin di puncak klasemen.

Baca Juga: Menuju Seri MotoGP Eropa 2020, Alex Rins Sebut Ingin Coba Strategi Andrea Dovizioso, Apa itu?

Dengan 3 balapan tersisa di MotoGP 2020, sebenarnya peluang Dovi masih terbuka.

Semua bisa saja terjadi dalam 3 balapan terakhir.

Masalahnya, kepercayaan diri Dovi tampak sudah menipis apalagi dengan performa motor Ducati yang bermasalah di Aragon.

"Saat awal balapan aku tidak terlalu lambat, tapi bannya terlalu lunak dan bisa membuat kami menyerah lebih dulu, terjadi ke semua orang. Dan ketika kau lambat kau akan membuat motor lebih tidak stabil, dan itulah yang terjadi saat balapan," kata Dovi dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.com.

"Aku kehabisan ban. Pada akhirnya, itu adalah sebuah konsekuensi," jelasnya.

Baca Juga: Pecahkan Rekor Kemenangan di F1 Portugal 2020, Apakah Lewis Hamilton Masih di Tim Mercedes Tahun Depan?

Dovi sudah menyerah soal kejuaraan.

"Aku tak berpikir saat ini untuk membicarakan soal kejuaraan," kata pembalap Ducati ini.

"Aku tak punya kecepatan untuk melakukannya, aku bahkan tak memikirkannya sama sekali. Strateginya adalah mencoba dan memakai dengan yang kami punya, tapi kesempatan kami untuk gelar sudah hampir nol. Tanpa kecepatan kau tidak bisa bertarung," tegas Dovi.