GridOto.com - Laga MotoGP Prancis 2020 akhir pekan kemarin, Minggu (11/10), menjadi momen yang luar biasa bagi Danilo Petrucci.
Sebab, pembalap tim Ducati ini bisa meraih kemenangan keduanya selama berkarir di ajang MotoGP.
Tak hanya itu, Petrucci juga mencatatkan sejarah dengan menjadi pembalap tim Ducati pertama yang meraih kemenangan di Sirkuit Le Mans.
"Sejujurnya saya saja tidak tahu bagaimana saya bisa melakukannya. Sangat menakjubkan," ungkap pembalap asal Italia ini, dikutip GridOto.com dari Motosan.es.
Baca Juga: Danilo Petrucci Yakin Bisa Meraih Podium Saat MotoGP Prancis 2020, Ternyata Ini Alasannya
Petrucci mengaku, kondisi trek yang sempat kering di pagi hari memang membuat kepercayaan dirinya meningkat.
Sayangnya, hujan turun ketika laga MotoGP Prancis 2020 dimulai yang mana membuat kepercayaan diri pembalap tim Ducati ini sedikit menurun.
"Tapi kami tetap berusaha untuk meraih hasil terbaik di kondisi seperti itu," ucapnya.
Memang Petrucci bisa mendominasi di barisan depan pada awal laga MotoGP Prancis 2020.
Baca Juga: Dituduh Penyebab Johann Zarco dan Andrea Dovizioso Crash, Begini Pembelaan Danilo Petrucci
Kemudian di beberapa lap akhir, Alex Marquez mulai maju ke barisan depan dan membuat pria berumur 30 tahun ini khawatir.
"Saya bisa melihat Alex Marquez datang dengan cepat dan Pol Espargaro membuntutinya," katanya.
"Memang saya bisa mengendalikan situasinya. Tapi saya khawatir dengan Alex Marquez di lap terakhir karena saya tahu dia adalah pembalap yang cukup handal di trek basah," sebutnya.
Namun, pada akhirnya Alex Marquez tidak bisa mengejar dan Danilo Petrucci bisa mengamankan kemenangannya di Sirkuit Le Mans.