Tragedi Kecelakaan Hebat dan Faktor Cuaca, MotoGP Prancis 2020 Jadi ‘Ngeri-ngeri Sedap’ Buat Jack Miller

Muhammad Rizqi Pradana - Selasa, 6 Oktober 2020 | 16:20 WIB

Pernah kecelakaan hebat dan faktor cuaca membuat MotoGP Prancis 2020 jadi 'ngeri-ngeri sedap' buat Jack MIller. (Muhammad Rizqi Pradana - )

GridOto.com - Pasukan Ducati punya kesempatan untuk membalikkan peruntungan mereka di musim 2020 pada gelaran MotoGP Prancis 2020 akhir pekan ini, Minggu (11/10/2020).

Pasalnya, mereka punya catatan bagus pada balapan tahun lalu, di mana para pembalap Ducati berhasil finis 2, 3 dan 4 termasuk diantaranya Jack Miller.

“Aku cinta (sirkuit) Le Mans, aku pernah menang (di kelas Moto3) di sini ditambah aku juga sangat cepat tahun lalu,” ujar Jack Miller dikutip dari Crash.net (6/10/2020).

Tentunya ia menantikan balapan tersebut, tapi kemungkinan MotoGP Prancis 2020 akan diguyur hujan jadi ‘ngeri-ngeri sedap’ untuknya.

Baca Juga: Melewati Setengah Musim MotoGP 2020, Franco Morbidelli Senang dengan Hasil yang Sudah Diraihnya?

“MotoGP Prancis adalah balapan di mana aku selalu berhasil tampil baik, tapi juga tempat yang sebelumnya mencoba membunuhku,” canda pembalap berjulukan ‘Jackass’ itu.

Insiden yang dimaksud adalah pada sesi FP4 MotoGP Prancis 2017, di mana ia menghantam tembok di tikungan kedua sirkuit Le Mans.

Beruntung, Jack Miller yang kala itu masih membela tim Marc VDS Honda berhasil lolos dari cedera.

Terlepas dari itu, kekhawatiran utamanya untuk MotoGP Prancis 2020 tetaplah faktor cuaca.

Baca Juga: Inilah Crash Paling Diingat di MotoGP Prancis, Separuh Grid Jadi Korban!

Pasalnya, cuaca di sekitar sirkuit Le Mans pada akhir tahun ini pastinya lebih dingin dan punya kemungkinan hujan yang lebih besar.

Jauh berbeda dibandingkan dengan Mei 2020 lalu, dimana balapan MotoGP Prancis biasanya digelar.

“Kami mengecek ramalan cuaca Le Mans (saat MotoGP Barcelona 2020) dan hasilnya menunjukkan hujan dengan suhu udara 12 derajat (celcius),” ujar Miller.

“Pastinya kami tidak begitu bernafsu pergi ke sana pada waktu seperti ini, tapi seperti itulah keadaannya,” tutup pembalap Pramac Ducati tersebut.