Radiator Coolant Dibuat Berwarna, Ternyata Ini Alasan dan Fungsinya

Ryan Fasha - Jumat, 3 Juli 2020 | 14:00 WIB

Ilustrasi. Kandungan Ethylene Glycol Pada Air Radiator. (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Di pasaran banyak ditemukan berbagai macam merek air radiator.

Bila diperhatikan, semua air radiator memiliki warna cerah seperti hijau, merah bahkan biru.

Warna air radiator bukan menunjukkan tingkatan kualitas tetapi memiliki tujuan khusus ini.

Hal ini disampaikan oleh Samsudin, National Technical Advisor Astra Peugeot yang menyebutkan bahwa warna air radiator yang beragam berfungsi sebagai penunjuk.

"Betul, air radiator dari pabrikannya dibuat berwarna sebagai penunjuk kalau ada kebocoran," buka Sam panggilan akrabnya.

Dok Autobild Indonesia
Ilustrasi air radiator atau coolant

Baca Juga: Dampak Pada Mesin Mobil saat Extra Fan Mati, Bisa Bikin Kerusakan Ini

"Bila mana ada kebocoran misalnya di slang radiator maka akan ada warna air radiator di sekitar slang tersebut," tambahnya.

Pewarna di air radiator ini akan mengering pada saluran yang bocor sehingga pemilik mobil atau mekanik mudah mendeteksi kebocoran.

Pun demikian dengan kebocoran yang menyebabkan air radiator sampai menetes.

Saat mobil parkir dan ditemukan ada tetesan cairan berwarna maka akan langsung terlihat bahwa ada kebocoran di sistem pendingin.

"Mekanik pun akan mudah mengetahui sumber kebocorannya dari tetesan air radiator ataupun di komponen sistem pendingin," sebutnya.

Ilustrasi air radiator

Baca Juga: Ini 2 Penyebab yang Bikin Extra Fan Pendingin Mesin Mobil Mati

Warna cerah ini juga bisa mengindikasikan kebersihan air radiator itu sendiri.

Kalau sudah terlihat kotor kemungkinan air radiator sudah digunakan terlalu lama.