Dendam dengan Jorge Lorenzo, Mungkinkah Honda yang Bikin Wildcard MotoGP 2020 Ditiadakan?

Rezki Alif Pambudi - Selasa, 19 Mei 2020 | 11:40 WIB

Jorge Lorenzo (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Beberapa hari lalu MotoGP membatalkan jatah pembalap wildcard untuk musim 2020.

Hal itu membuat Jorge Lorenzo, test rider Yamaha yang berencana tampil sebagai wildcard harus gigit jari.

Alasan pembatalan dengan fasilitas wildcard ini adalah untuk meminimalisir jumlah orang-orang saat balapan.

Selain itu wildcard juga dianggap tidak terlalu penting.

Baca Juga: Diam-diam Ternyata Jorge Lorenzo Pernah Minta Direkrut Tim Petronas Yamaha

Banyak pihak yang menentang sekaligus merasa aneh dengan alasan ini, salah satunya Michele Pirro, test rider Ducati.

"Aku kecewa, membuat keputusan sangat cepat seperti ini tidak benar," kata Pirro dilansir GridOto.com dari Autosprint.

Keputusan ini juga membuat Pirro curiga, bahwa ada pihak lain yang bermain dibalik agenda ini.

"Aku tak tahu apakah itu cara membuat seseorang membayar sesuatu, tapi hal ini tidak adil, aku tak paham keputusan dibuat sebulan sebelumnya, padahal masih belum diketahui keputusan balapan akan dimulai kapan dan berapa serinya," lanjut Pirro.

Pirro curiga dengan Honda, yang sengaja menghalangi niatan Lorenzo balapan lagi.

"Honda sepertinya ingin Lorenzo merasakan akibatya karena pergi ke Yamaha," ungkapnya.

"Tapi aku bukan Lorenzo, yang punya uang banyak dan tetap bisa santai di rumah, kupikir aku masih bisa memberi lebih lagi di MotoGP," tegas Pirro.

Tak dapat dipungkiri Honda punya pengaruh besar di MotoGP.

Baca Juga: Naik Podium di Balap Virtual MotoGP, Valentino Rossi: Terima Kasih Fabio Quartararo

Meski begitu Pirro tak punya bukti apa-apa soal tuduhannya.

Yang pasti dengan tuduhannya, Pirro memperpanjang perseteruan Honda dan Ducati dalam beberapa tahun terakhir.