Di Padang, Mengelabui Petugas Dengan Mengaku Sebagai TNI, Endingnya Disuruh Putar Balik

Ruditya Yogi Wardana - Kamis, 14 Mei 2020 | 12:51 WIB

Petugas saat memeriksa seorang lelaki yang akan masuk ke Kota Padang, Rabu (13/5/2020). (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Para petugas gabungan semakin mengetatkan pemantauan di wilayah perbatasan Kota Padang selama kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) berlaku.

Namun masih saja ada masyarakat yang nekat mengelabui petugas di wilayah perbatasan Kota Padang dengan berbagai cara, seperti yang terjadi di posko Bungus Teluk Kabung.

Danramil 07 Bungus Teluk Kabung sekaligus Danpos Siaga Covid-19 Bungus Teluk Kabung, Kapten Infanteri Azwar mengatakan, banyak cara yang dilakukan masyarakat untuk mengelabui pantauan petugas.

"Hari ini (13/05/2020) ada salah satu warga yang mengaku sebagai TNI. Dia juga membawa atribut TNI di mobilnya. Namun saat ditanya, ia mengaku bukan TNI. Akhirnya kami sita atribut tersebut dan kami minta kembali ke daerah asalnya," ujar Azwar, Rabu (13/05/2020) dilansir dari Tribunpadang.com.

Baca Juga: Warga Ternyata Masih Bisa Mudik di Tengah Covid-19 Dengan Cara Ini

Tak hanya itu, petugas juga sempat mengalami cekcok dengan salah satu warga yang akan masuk ke wilayah Kota Padang.

"Tadi juga ada cekcok sedikit antara petugas dengan salah satu dokter. Dia mengaku dinas di BNNP Sumbar (Sumatera Barat). Dia dari Pesisir Selatan, namun tidak ada tujuan ke Kota Padang," kata Azwar.

Azwar menambahkan, ketika petugas menanyakan mengenai KTP-nya, oknum tersebut tidak mau memperlihatkannya.

"Akhirnya kami minta kembali ke daerah asal. Kami berharap bagi masyarakat yang berencana ke Kota Padang untuk diurungkan dulu niatnya," jelas Azwar.

Baca Juga: Enggak Kapok Juga! Padahal Sudah Banyak yang Mudik Pakai Cara Ini dan Endingnya Disuruh Putar Balik

Azwar mengimbau masyarakat untuk mematuhi peraturan yang diterapkan selama PSBB.

"Kami sama-sama tahu, setiap harinya orang positif (Covid-19) di Kota Padang semakin meningkat. Di sini kami memutus mata rantainya," ungkap Azwar.

Pihaknya menuturkan, tidak akan ada larangan untuk datang ke Kota Padang apabila keadaan sudah aman.

Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Akses Masuk Padang Diperketat, Masih Ada Masyarakat yang Mengelabui Petugas, Mengaku Anggota TNI