Di Tengah Wabah Covid-19 Balap Liar Masih Marak di Tulungagung Meski Pernah Makan Korban, Joki Sampai Bandar Kena Ciduk Polisi

Naufal Nur Aziz Effendi - Minggu, 12 April 2020 | 10:00 WIB

Polisi membubarkan balap liar di Tulungagung (Naufal Nur Aziz Effendi - )

GridOto.com - Aksi balap liar masih marak di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.

Padahal sebelumnya pada pada Minggu (22/3/2020) silam, balap liar di kawasan persawahan bengkok, kelurahan Kepatihan, Tulungagung, sudah memakan korban jiwa.

Dua penonton tewas akibat tertabrak seorang joki yang mengalami crash.

Ternyata peristiwa tersebut tak membuat kapok para pelaku.

Baca Juga: Kronologi Balap Maut di Tulungagung yang Tewaskan Dua penonton, Joki Tidak Ditahan?

Melansir dari Surya.co.id, Sat Sabhara Polres Tulungagung menangkap enam orang pelaku balap liar di Jembatan Ngujang Dua, Desa Pucunglor, Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Sabtu (11/4/2020) dini hari.

Mereka kemudian dilimpahkan ke Satreskrim Polres Tulungagung, karena diduga melakukan taruhan saat balap liar digelar.

"Indikasinya ada perjudian, karena ada uang taruhan saat balap liar," ungkap Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia, dikutip dari Surya.co.id, Sabtu (11/4/2020).

Polisi menyita uang taruhan sebesar Rp 2.000.000, serta dua unit motor Honda Mega Pro warna hitam dan merah muda tanpa nomor polisi.