Sudah Pada Tahu Belum? Peugeot 3008 dan 5008 Varian Allure Plus Punya Fitur Keselamatan Saat Microsleep

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Kamis, 2 April 2020 | 16:22 WIB

Peugeot 3008 dan 5008 Allure Plus (Muhammad Mavellyno Vedhitya - )

GridOto.com - Jika berada dalam kondisi lelah atau mengantuk, kalian harus waspada dengan kemungkinan terjadinya microsleep.

Sebagai informasi, microsleep adalah tertidur tiba-tiba dalam waktu yang sangat singkat.

Berdasarkan data kasus kecelakaan yang dimiliki Kepolisian Republik Indonesia, ataupun kepolisian di seluruh negara di dunia, persentase kecelakaan terbanyak di jalan raya rata-rata dikarenakan mobil yang dikemudikan justru bermula dari keluar jalur.

Nah, pemicunya adalah pengemudi terlalu lelah serta mata yang mulai mengantuk.

Baca Juga: Lawan Virus Corona, Induk Perusahaan Peugeot dan Citroen Produksi Respirator Untuk Rumah Sakit di Prancis

Karena alasan tersebut, beberapa produsen mobil mulai menghadirkan fitur keselamatan berkendara khususnya pada kondisi microsleep.

Fitur ini berfungsi memberikan peringatan kepada pengemudi, terutama saat kendaraan yang dikemudikan keluar dari jalur.

Otomotif.kompas.com
Ilustrasi mengantuk saat berkendara


Salah satunya adalah fitur Active Lane Departure Warning System (ALDWS) yang dimiliki Peugeot 3008 dan 5008 varian Allure Plus.

“Fitur Active Lane Departure Warning System (ALDWS) di varian Allure Plus memang berbeda dengan pendahulunya, yaitu tipe GT Line," ujar Samsudin, Technical National PT Astra International Tbk Peugeot dalam siaran resminya kepada GridOto.com, Selasa (31/3/2020).

Baca Juga: Porsche 986 Boxster Jadi Hatchback, Dimodif 'Gado-gado' Pakai Buritan Peugeot

Astra Peugeot mengklaim jika fiturnya jauh lebih pintar daripada pengoperasiannya.

Artinya, fungsi fitur tersebut dapat mencegah terjadinya kecelakaan di mana pengemudi terlihat mengantuk.

"Di Allure Plus, fitur ini benar-benar aktif. Maksudnya, setir akan bergerak sendiri dan otomatis roda akan ke posisi jalur yang benar ketika pengemudi lalai atau mengantuk," sambungnya.

Samsudin juga menjelaskan kalau pengemudi yang mengantuk memiliki risiko mengubah jalur mobil secara tiba-tiba.