Toyota Innova Dicegat dan Disemprot Disinfektan di Tengah Jalan, Enggak Ngeh di Dalamnya Ada Wakil Bupati Magelang

Naufal Nur Aziz Effendi - Senin, 23 Maret 2020 | 20:33 WIB

Toyota Innova yang dinaiki Wakil Bupati Magelang, Edi Cahyana, tak luput dari semprotan disinfektan Kades Margoyoso, Salaman, Adidaya Perdana dan para petugas gabungan dari Kecamatan Salaman, Sabtu (21/3/2020) lalu. (Naufal Nur Aziz Effendi - )


GridOto.com - Sebagai langkah meminimalisir penularan virus corona (Covid-19), penyemprotan disinfektan gencar dilakukan di berbagai tempat di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah

Fasilitas umum, perkantoran, sampai seluruh kendaraan yang keluar dan masuk wilayah pun disemprot.

Bahkan, Toyota Innova yang dinaiki Wakil Bupati Magelang, Edi Cahyana, juga tak luput dari semprotan disinfektan para petugas gabungan dari Kecamatan Salaman, Magelang, pada Sabtu (21/3/2020) lalu.

Para petugas gabungan yang terdiri dari Camat Salaman, Kades Margoyoso, Kades Kaliabu, relawan, TNI/Polri dan masyarakat memang melakukan penyemprotan disinfektan di sepanjang jalan utama di Salaman.

(Baca Juga: Mudah Banget! Begini Cara Membuat Cairan Disinfektan Sendiri di Rumah, Bisa Sterilkan Kendaraaan dari Virus dan Bakteri)

Waktu itu, mobil Wakil Bupati diberhentikan oleh petugas gabungan yang berjumlah 30 orang.

Wabup saat itu tengah melintas dari kediamannya, lalu diberhentikan oleh petugas.

Toyota Innova warna hitam tersebut langsung disemprot menggunakan disinfektan.

Kades Margoyoso, Adidaya Perdana, saat itu yang memegang alat semprot.

Tanpa segan, ia langsung menyemprot mobil orang nomor dua di Kabupaten Magelang tersebut.

(Baca Juga: Cegah Penularan Corona, Kemenhub Batalkan Semua Mudik Gratis Lebaran)

Bukan hanya mobil Wabup, kendaraan anggota DPRD Kabupaten Magelang pun juga disemprot.

"Saya tidak ngeh kalau itu Pak Wabup. Tahunya, mobil plat merah saja, saya langsung semprot. Baru tahu itu setelah beliau respon, membuka (jendela), saat hendak disemprot mobilnya. Mobil pak wabup pun disemprot bareng-bareng," kata Adi, dikutip dari TribunJogja.com, Minggu (22/3/2020).

Penyemprotan disinfektan ini dilakukan semata-mata untuk membasmi virus corona, agar tidak menyebar luas ke masyarakat desa.

Langkah ini juga merupakan antisipasi bersama.

"Ini semua demi keamanan bersama. Selain nyemprot ini, kami dari Desa Margoyoso juga membuat Satgasus atau satuan tugas khusus. Satgasus ini penting, karena tidak semua desa membuat satgasus. Itu seperti ikhtiar, lalu lintas warga, keluar masuk dipantau," ujar Adi.

"Warga dari luar kota dicatat, dipantau. Ada yang dari luar negeri dicatat. Biar ada langkah pencegahan dari dini," kata sosok yang akrab dipanggil Mas Kades itu.

(Baca Juga: Terpaksa Riding? Lakukan 8 Hal Ini Untuk Mengurangi Risiko Tertular Virus Corona)

Penyemprotan disinfektan sendiri sudah dilakukan di wilayah perbatasan di Kabupaten Magelang.

Mobil maupun kendaraan yang melintasi wilayah Kabupaten Magelang di wilayah perbatasan, semua disemprot.

Hal ini demi untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

"Kegiatan hari ini penyemprotan disinfektan dikhususkan moda transportasi baik umum maupun pribadi yang akan melintasi wilayah Kabupaten Magelang," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang, Imam Basori.

Lokasi penyemprotan ada di tujuh titik wilayah perbatasan menuju Kabupaten Magelang.

Lokasi tersebut antara lain di wilayah Salam, tepatnya di tugu perbatasan antara DIY dengan Jawa Tengah.

Kendaraan yang datang dari arah Semarang disemprot di Terminal Secang.

(Baca Juga: Begini Cara Meminimalisir Virus Corona Untuk Bikers yang Sering Beraktivitas di Jalan Raya)

Dari arah Purworejo dan Wonosobo di daerah Salaman.

Selain itu, dilakukan juga di daerah Ngablak yang berbatasan dengan Kabupaten Semarang melalui jalur Kopeng.

Berikutnya, di Sawangan yang berbatasan dengan jalur dari Kabupaten Boyolali.

Selanjutnya di Sriwedari, Muntilan dan Ngluwar yang berbatasan dengan jalur dari Kulon Progo.

“Kegiatan ini adalah semangat yang kami tanamkan adalah untuk edukasi sekaligus sosialisasi kepada warga masyarakat karena dalam kegiatan ini melibatkan Dishub, BPBD, TNI, Polri, Forkompicam setempat dan kami libatkan unsur masyarakat,” katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Kepala Desa pun Tak Ragu Semprot Disinfektan Mobil Wakil Bupati Magelang