Efek Virus Corona Banyak yang Takut Naik Angkutan Umum, Pedagang Mobil Bekas Ini Sebut Penjualannya Meningkat

Muhammad Ermiel Zulfikar,Rudy Hansend - Rabu, 18 Maret 2020 | 19:30 WIB

Daihatsu Ayla (Kiri), Honda Brio Satya (Tengah) dan Toyota Agya (Kanan). (Muhammad Ermiel Zulfikar,Rudy Hansend - )

GridOto.com - Virus Corona (Covid-19) hingga saat ini masih menjadi momok menakutkan bagi masyarakat di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.

Meski begitu, pandemi virus Corona ini tidak selamanya memberikan dampak negatif.

Pada sektor penjualan mobil bekas (mobkas) misalnya, dampak positif dari pandemi virus Corona ini justru dirasakan para pedagangnya.

Salah satunya Agus Lesmana, pemilik dealer mobil bekas (mobkas) Anugrah Jaya, yang mengaku kebanjiran pesanan.

(Baca Juga: Update Harga Mobil Bekas Toyota Agya, Modal Rp 70 Jutaan Bisa Dapat Tahun Muda!)

Menurutnya, keberadaan virus Corona membuat banyak masyarakat takut berpergian dengan menggunakan transportasi umum.

Hingga akhirnya mereka pun memilih untuk beralih menggunakan kendaraan pribadi.

"Sekarang ini penjualan mobil (bekas) tengah naik saat ada virus Corona, ada kenaikan mencapai 15 persen. Padahal seharusnya saat ini penjualan lesu (lagi lesu-lesunya), tetapi karena ada kejadian malah ada peningkatan,” kata Agus yang bermarkas di JL Serpong Raya No.11 Tangerang Selatan.

 "Ya, karena kalau naik transportasi umum itu lebih rentan terhadap penyebaran virusnya. Maka mereka memilih menggunakan kendaraan pribadi," imbuhnya saat di hubungi GridOto.com, Rabu (18/3/2020).

(Baca Juga: Update Harga Mobil Bekas Maret 2020, Ada yang Turun Sampai Rp 100 Jutaan!)