Sehabis Lewati Banjir, Begini Teknik Pengereman di Motor yang Aman

Muhammad Farhan - Selasa, 7 Januari 2020 | 09:40 WIB

Genangan air banjir terjadi setelah hujan lebat di berbagai wilayah di Indonesia (Muhammad Farhan - )

GridOto.com - Sehabis lewati genangan banjir di jalan, begini teknik pengereman di motor yang aman agar selamat sampai ditujuan.

Intensitas curah hujan yang tinggi diberbagai wilayah di Indonesia memang rentan menciptakan genangan air banjir.

Kalau sebelumnya teknik pengereman saat lewati banjir sudah dibahas, kali ini adalah cara rem yang benar sesudah lewati banjir.

"Untuk teknik pengeremannya, tekanan pada tuas atau pedal rem di motor non ABS harus disesuaikan dengan kondisi jalan," jelas Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion PT. Wahana Makmur Sejati.

(Baca Juga: Motor Injeksi Kebanjiran, Selain Kuras Oli Mesin Wajib Cek Part Ini!)

Jika kondisi jalan masih basah, kombinasikan penggunaan rem depan dan belakang agar tidak terjadi melintir.

Namun pada motor dengan rem ABS, kemungkinan gejala melintir saat rem ditekan bisa dikurangi.

Pemotor menerjang banjir di Green Garden, Kedoya, Jakarta Barat

"Kalau kondisi jalan sudah berangsur kering, maka rem depan bisa diberi tekanan lebih dibanding rem belakang," lengkapnya.

Saat habis terendam air, sebaiknya hindari juga menekan rem secara mendadak karena ada risiko rem tidak menggigit dengan sempurna.

(Baca Juga: Cegah Korslet, Begini Cara Aman Bersihkan Motor Habis Terendam Banjir)