Sadar Enggak Kalau Honda GL Pro Pakai Air Suspension? Gimana Cara Kerjanya?

Ditta Aditya Pratama - Kamis, 12 Desember 2019 | 18:55 WIB

Air Suspension di Honda GL-Pro dan GL-Max (Ditta Aditya Pratama - )

GridOto.com - Ngomongin air suspension atau suspensi udara biasanya langsung nyambung sama suspensi mobil atau mungkin bus.

Tapi ternyata motor lawas Honda GL Pro dan GL Max juga dibekali Air Suspension.

Bisa dilihat dari tulisan yang ada di tabung teleskopiknya.

Kok motor jadul tapi canggih banget? Apa tulisan Air Suspension itu hanya gimmick saja?

(Baca Juga: Anak Medan Punya Gaya, Modifikasi Honda GL Pro Tua Jadi Cafe Racer)

Nah, air suspension di GL-Pro dan GL-Max ini memang beda dari air suspension aftermarket yang biasa dipakai di motor-motor modif.

Di bagian atas, ada semacam pentil buat mengisi angin.

Sempat banyak diduga isinya angin biasa yang ditiupkan dari kompresor di tukang tambal ban.  Tapi sebenarnya berisi nitrogen dengan tekanan yang sudah ditentukan.

Enggak cuma gimmick, malah sekarang ada beberapa pengguna Yamaha Aerox yang mengaplikasikan airsus ala GL Pro ini.

 

Fariz/Otomotifnet
Kini sok depan Aerox 155 dilengkapi pentil seperti Honda GL Pro, biayanya Rp 500 ribu terima beres!

Sehingga kalau diisi angin biasa apalagi asal-asalan tekanannya, performanya jelas berbeda. 

Umumnya sokbreker jadi kerasa terlalu keras dan bikin bagian depan motor mendongak. 

Nah, lalu bagaimana profil suspensi udara ini?

Sayang, saat membuka buku manual Honda GL Pro dan GL Max hanya dijumpai sedikit keterangan. 

(Baca Juga: Terciduk Trail Husqvarna Mogok di Bromo, Kuat Digendong Honda GL Pro Lawas)

Suspensi teleskopik ini punya jarak main 135 mm. 

Namun yang menarik, meski namanya air suspension, suspensi ini enggak hanya berisi udara lo. Tapi juga berisi oli sokbreker. 

Volumenya 159 cc dan kerjanya bersinergi dengan nitrogen.

Jadi intinya air suspension yang ada di Honda GL Pro jelas beda dengan air suspension mobil atau bus ya...

Nah kalau penasaran dengan cara kerja suspensi udara pada mobil, penjelasannya ada di artikel ini: Mengenal Teknologi Suspensi Udara Pada Mobil