Injektor Toyota Kijang Innova Diesel Dibiarkan Mampat? Risikonya Ini

Radityo Herdianto - Rabu, 27 November 2019 | 17:00 WIB

Nosel injektor diesel (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Toyota Kijang Innova diesel dari generasi awal sampai yang terbaru sudah menggunakan teknologi mesin diesel common rail.

Untuk pengabutan bahan bakar di mesin Toyota Innova diesel sudah menggunakan komponen injektor yang ternyata perlu perhatian khusus.

"Sering saya temukan Innova diesel punya konsumen komponen injektor-nya sudah mampat karena sering isi bahan bakar diesel kualitas rendah," buka Hans Steven, pemilik bengkel Speed'Z Performance kepada GridOto.com.

Bahan bakar diesel mengandung senyawa sulfur yang cukup tinggi sehingga menghasilkan endapan kotoran dalam jumlah banyak.

Kotoran ini mempercepat umur filter solar sampai mengurangi daya saringnya, sehingga kotoran bisa lolos masuk ke dalam injektor dan menyumbat lubang pin injektor.

ryan/gridoto.com
Ilustrasi Perbaikan Injektor Diesel

(Baca Juga: Berkat Fitur Ini, Jangan Khawatir Mobil Tergelincir Saat Musim Hujan)

"Kalau dibiarkan, dalam waktu jangka pendek tenaga mesin akan terasa loyo atau drop karena bahan bakar yang disemprot ke ruang bakar kurang optimal," tegas Hans.

Tetapi kalau terus dibiarkan dalam waktu jangka panjang ternyata bisa menimbulkan risiko yang cukup parah dan membuat kantong jebol, Sob.

Injektor mesin bisa jebol karena sumbatan di pin injektor sudah terlalu banyak sampai tidak bisa menyemprotkan bahan bakar.

"Lubang pin itu kan kecil sekali dan sensitif, terhambat materi kotoran yang ukurannya besar dan dihajar tekanan tinggi dari bahan bakar sampai bikin jebol," ungkap Hans.