Kasus Tabrak Lari Terbilang Tinggi di Sidoarjo, Operasi Zebra Diharapkan Bisa Jadi Solusi

Latifa Alfira Ulya - Selasa, 29 Oktober 2019 | 19:11 WIB

Ilustrasi laka lantas (Latifa Alfira Ulya - )

Sekadar informasi, untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan, sangat penting menjaga fokus saat berkendara.

Hal ini diungkapkan oleh Founder Jakarta Defensive Driving Center (JDDC), Jusri Pulubuhu.

“Berkendara harus fokus untuk meminimalisir human error saat mengemudi,” ujar Jusri seperti yang dikutip dari Kompas.com.

(Baca Juga: Cegah Tabrakan, Ini Tips Antisipasi Rem Mobil Blong Ketika Berkendara)

Agar bisa lebih fokus, pastikan dahulu kondisi kendaraan dalam keadaan baik dan tidak mengalami gangguan.

Selain itu pengendara juga harus dalam keadaan sehat, tidak mengantuk, dan berada di bawah pengaruh obat-obatan.

Pengendara juga harus mengesampingkan hal-hal yang bisa memecah konsentrasi saat berkendara.

“Kalau berkendara sendiri, mengantuk itu dapat mengganggu konsentrasi berkendara. Makanya kalau mengantuk lebih baik istirahat sejenak,” jelas Jusri,

“Sedangkan kalau bersama teman-teman, faktor bercanda atau ngerumpi itu mengganggu konsentrasi. Main smart phone juga bisa bikin risiko kecelakaan meningkat,” sambungnya.