Bagaimana Proses Uji Emisi di Motor, Ada Bagian yang Perlu Dibongkar?

Muhammad Farhan - Minggu, 18 Agustus 2019 | 13:15 WIB

Mekanik bengkel sedang melakukan uji emisi motor (Muhammad Farhan - )

 

GridOto.com – Kendaraan roda dua atau motor mau uji emisi, apakah ada bagian yang perlu dibongkar sebelum pengetesan bisa dikerjakan?

Sebenarnya untuk proses pengerjaannya tidak berbeda dibandingkan dengan uji emisi mobil.

Namun, karena motor dikemas lebih ringkas dari mobil sehingga ada beberapa komponen yang sulit diakses.

“Standarnya ada tiga sensor yang dimilki alat uji emisi dan dipasang saat pengetesan yaitu sensor ke kabel busi untuk baca rpm, sensor untuk baca suhu oli mesin dan sensor gas buang knalpot,” jelas Amalina, mekanik Nawilis bengkel Nawilis Tanah Abang, Jakarta Pusat.

(Baca Juga: Pasang Fog Lamp di Honda ADV150, Bisa Terpasang Tanpa Harus Coak Bodi!)

Sensor kabel busi berfungsi untuk membaca putaran mesin ketika pengetesan berlangsung.

Namun, di tempat tim GridOto melakukan uji emisi sensor pembaca putaran mesin tidak dipasang karena pengetesan hanya dilakukan saat stasioner.

Sedangkan sensor oli mesin berguna agar alat uji emisi dapat menampilkan suhu oli mesin motor atau mobil.

Farhan
Jika sensor terpasang, maka alat uji emisi akan membaca suhu oli mesin/putaran mesin

“Paling utama tentu sensor gas buang. Sebab sensor tersebut dapat membaca dan menampilkan parameter emisi kendaraan,” yakinnya.

Parameter yang dimaksud antara lain adalah kadar CO, CO2, HC, O2 dan Lambda yang dihasilkan mesin.

(Baca Juga: Ban Motor Trail Ada Dua Jenis, Awas yang Satu Bahaya Dipakai di Aspal!)