Sharing Platform Mobil Lain, Toyota Tidak Mampu Buat Sportcar Sendiri?

Radityo Herdianto - Rabu, 24 Juli 2019 | 17:30 WIB

Toyota GR Supra di GIIAS 2019 (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Hadirnya Toyota Supra oleh PT Toyota-Astra Motor (TAM) dalam ajang pameran otomotif GIIAS 2019 cukup menjadi perbincangan.

Penggunaan platform BMW Z4 untuk Toyota Supra generasi terbaru ini paling sering dibahas oleh pecinta otomotif.

Selain Toyota Supra, Toyota juga sharing platform dengan Subaru untuk membuat Toyota 86.

Apakah ini pertanda Toyota sudah tidak mampu membuat mobil sport sendiri?

"Bukan tidak bisa atau tidak mau, justru Toyota itu membuat sebuah ide konsep kepada pabrikan untuk membuat platform baru untuk mobil sport," tegas Dimas Aska, Head of Media Relation PT TAM saat ditemui GridOto.com (23/7).

Taufiq JF
Toyota 86 dengan livery Toyota Team Indonesia

(Baca Juga: Fitur Toyota Supra Ini Menjadi Pertama Kalinya di Lini Produk Toyota)

Contoh kasus Subaru, Dimas bercerita pada awalnya Subaru tidak memiliki basis pengembangan untuk mobil sport dengan penggerak roda belakang.

Pada saat Subaru akan melakukan development sportcar, Toyota bergabung untuk melakukan development bersamaan.

"Sama halnya dengan BMW Z4, dia menggunakan platform baru mid-sedan sport dari konsep Toyota," ujar Dimas.

Prinsipnya Toyota tidak meniru atau mengambil paltform dari mobil yang sudah ada, melainkan menyumbang konsep ide platform baru kepada pabrikan lain.

"Setelah mobil jadi, barulah masing-masing untuk pengembangan produknya," tutup Dimas.