Ekspektasi Penjualan Belum Terpenuhi, KARMA: Regulasi Indonesia Ribet Buat Ekspor

Muhammad Rizqi Pradana - Sabtu, 20 Juli 2019 | 22:05 WIB

Toyota 86 berbalut body kit KARMA di GIIAS tahun 2019 (Muhammad Rizqi Pradana - )

GridOto.com - Sejak diperkenalkan pada Indonesia Modification Expo (IMX) tahun lalu, produsen body kit KARMA sudah sukses merambah pasar internasional.

Kenapa demikian? Karena body kit produk asli Indonesia ini sudah berhasil pasar negeri Paman Sam, yaitu Amerika.

“Bukan cuma di Indonesia aja, tapi kami jual worldwide, di Amerika sudah lima, di Indonesia ada 4, total ada 9,” jelas Kiki Anugraha, founder KARMA kepada GridOto.com di GIIAS 2019 kemarin (19/8).

Banyak orang yang akan berkata bahwa suatu brand, terutama brand otomotif, sudah bisa dibilang sukses apabila sudah bisa menjual produk mereka di luar negeri.

(Baca Juga: FT86 KARMA Incar Pasar Rocket Bunny Version 3, Segini Harganya)

Tapi tidak dengan Kiki, yang mengatakan bahwa pencapaian KARMA masih di bawah ekspektasi miliknya.

“Belum, ekspektasi kita masih lebih tapi kendala kami (ada) di shipping,” tutur Kiki.

Ketika diminta untuk menjelaskan lebih jauh, Kiki mengatakan bahwa harga dan regulasi untuk shipping sebagai dua masalah utama.

“Shipping kita mahal, regulasi kita ribet banget buat ekspor,” ungkap Kiki.

“Contohnya kita shipping pakai kayu, regulasi (yang harus kita ikuti) banyak lagi,” tutupnya.