Tiga Orang Naik Honda BeAT Hadang Pengendara Honda CBR , Langsung Bacok dan Rampas Motor

M. Adam Samudra - Kamis, 23 Mei 2019 | 10:50 WIB

Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban saat turun kelapangan (M. Adam Samudra - )

GridOto.com - Aksi para begal di Lumajang sepertinya masih belum jera juga.

Pasalnya, seorang warga bernama Abd Wafi (16) beralamat di Dusun Krajan Desa Sumberpetung Kec Ranuyoso Kabupaten Lumajang menjadi korban pada Rabu (22/5/2019).

Korban mengalami luka di bagian kepala, pinggang dan pundak sehingga dirawat di RSU Dr. Haryoto Lumajang.

Melihat kejadian ini, Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban yang turun langsung ke TKP pembegalan ini pun langsung murka.

(Baca Juga: Beginilah Cara Kerja Pencuri Motor Sampai Menjualnya di Lumajang)

Ia mengaku, perbuatan ini sudah terbilang sadis dengan melukai korbannya.

“Pelaku sangat biadab, tidak memiliki hati nurani. Korban dibacok sampai 6 kali. Saya akan perang sama pelaku begal, mereka enggak boleh di berikan ruang untuk berkembang," kata AKBP Arsal kepada GridOto.com, Kamis (23/5/2019).

"Kejadian ini tentu ada pembalasan dari saya dan Tim Cobra. Saya akan sisir kampung-kampung mencari pelakunya," tegas Arsal.

Humas Polres Lumajang
Motor Honda CBR milik Korban pembegalan di Lumajang

Dia menghimbau agar para tersangka untuk segera menyerahkan diri ke pihak kepolisian.

(Baca Juga: Biar Insaf! Kapolres Lumajang Akan Tembak di Tempat Para Pelaku Begal)

"Saya himbau kepada ketiga pelaku begal agar menyerahkan diri. Ciri-ciri kamu sudah kami ketahui. Lebih baik kamu menyerahkan diri secepatnya daripada terus dihantui oleh tim cobra yang terus bergentayangan dalam hidupmu. Kalau tidak kelak Tim Cobra akan mematukmu,” ujar kembali Arsal memberikan ultimatum.

Sebelumnya, kejadian terjadi sekira pukul 17.30 Wib, tiga orang pelaku tidak dikenal gunakan motor Honda Beat warna putih menghampiri korban dengan berboncengan tiga.

Sementara 2 Pelaku yang dibonceng turun dari kendaraan dan bertanya rumah seseorang kepada korban.

Karena korban tidak mengetahui alamat yang ditanyakan, ia pun meminta tersangka bertanya pada toko disebrang jalan.

Sementara satu orang pelaku lainya berlaga menelepon seseorang dengan berguman bahwa nomor yang dihubungi tidak aktif.

Dari situ tersangka yang bertanya kepada korban tadi langsung membacok korban dan berusaha mengambil motor Honda CBR milik korban.

"Kami sudah memiliki data data tersangka dan saya akan memimpin Tim Cobra untuk melakukan penangkapan," ucap Katim Cobra AKP Hasran Cobra.