Masih Ada Kesempatan, Ini 3 Tantangan Besar KTM Indonesia di Tahun 2019

Dio Dananjaya - Kamis, 13 Desember 2018 | 07:21 WIB

Ilustrasi KTM Indonesia saat berpartisipasi di salah satu ajang otomotif (Dio Dananjaya - )

(Baca Juga : Dua Model KTM Ini Laris Manis di IMOS 2018)

(Baca Juga : KTM RC16 MotoGP Asli Dijual, Harganya Bisa Buat Beli 170 Yamaha Aerox)

“Untuk motor di atas 500 cc saat ini ada pembatasan yang kami belum tahu kapan akan dibuka kembali,” imbuh Kris.

Apalagi KTM sampai saat ini masih diimpor langsung dari India yang secara otomatis membuatnya dikenakan pajak lebih tinggi daripada motor lainnya.

“Soal Ppnbm, kalau di Indonesia di atas 250 cc sudah dianggap sepeda motor mewah. Sedangkan kalau dari kacamata kami, 250 cc ke atas harusnya belum masuk kategori mewah,” jelasnya.

Walau demikian, Kris masih optimis masih ada kesempatan untuk pihaknya menyerap pasar lebih banyak di tahun depan.

“Inilah halangan yang masih kami lihat di depan mata. Tapi kalau memang regulasi tersebut sudah bisa dibuka kembali, bisa jadi opportunity,” tutupnya.