OtoRace: Honda Dream Cup Jadi Jembatan Pembalap Indonesia ke MotoGP

Dio Dananjaya - Minggu, 30 September 2018 | 08:34 WIB

Honda Dream Cup kembali hadir di Sulawesi Selatan (Dio Dananjaya - )

"Cuma memang untuk MotoGP yang berkapasitas hampir 1.000 cc peralatan elektroniknya lengkap sekali. Tapi secara engine dan teknologi pembuatannya sebetulnya sama semuanya," sambungnya.

Indra juga mengatakan, dari sisi pengendara pun Indonesia punya potensi yang tak bisa dikesampingkan.

Menurut Honda, potensi pembalap lokal sebetulnya enggak kalah dengan pembalap luar negeri.

"Pembalap berbakat dari Indonesia salah satunya merupakan didikan dari Astra Honda Racing School, dari sana kami orbitkan ke tingkat dunia," ungkapnya.

(BACA JUGA: Kartu Sudah Tersedia, Masyarakat Rembang Tak Lagi Pakai SIM Sementara)

Setelah dilatih, para pembalap tersebut juga diikuti ke ajang nasional maupun internasional.

Istimewa
Honda Dream Cup jadi jembatan pembalap Indonesia menuju MotoGP

Mulai dari Astra Honda Racing School, Honda Dream Cup, Motoprix dan Indoprix.

Lalu untuk level Asia di ARRC dan IRS, serta naik lagi di level Eropa pada kelas CEV.

"Jadi menurut saya tinggal masalah waktu saja. Kalau bicara effort-nya, sebetulnya kami punya target di tahun 2020 sudah masuk level di MotoGP," terangnya.

"Tapi ya mudah-mudahan di tahun depan sudah ada berita baik, mungkin bisa lebih cepat masuknya," tutup Indra.