Isu Aksi Demo Ojek Online Saat Pembukaan Asian Games 2018, Begini Reaksi Petinggi Polisi

Gagah Radhitya Widiaseno - Kamis, 19 Juli 2018 | 20:03 WIB

Ilustrasi ojek online (Gagah Radhitya Widiaseno - )

GridOto.com - Gelaran akbar Asian Games 2018 tinggal menghitung hari untuk diresmikan.

Namun muncul kabar yang menyebutkan bahwa ojek online siap menyerbu venue pembukaan Asian Games 2018.

Driver ojek online bakal melakukan demo terkait tuntutan mereka kepada pemerintah.

Kabar ini membuat Polri langsung bereaksi dan menanggapinya.

(BACA JUGA : Gahar! Begini Suara Gold Wing Generasi Pertama yang Dirombak Jadi Cafe Racer)

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divhumas Polri, Brigjen (Pol) M Iqbal meminta agar driver ojek online tidak mengedepankan kepentingan kelompok dan pribadi.

"Ini (Asian Games) adalah perhelatan akbar menjaga nama baik bangsa dan negara." ujar Iqbal dikutip dari kompas.com.

Polri akan mencoba melakukan komunikasi dengan komunitas ojek online terkait aksi unjuk rasa ini.

Dengan komunikasi ini, Polri siap menjadi jembatan antara pengendara ojek online dengan sejumlah instansi, seperti Kementerian Perhubungan atau pemerintah daerah.

(BACA JUGA : Video Jeep Wrangler Paling Lebar Sedunia, Makan Jalan Ini Mah Namanya)

"Jadi, selama Asian Games diimbau untuk tidak melakukan demo." ujar Iqbal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ojek Online Ancam Demo saat Asian Games, Polri Minta Kepentingan Bangsa Dikedepankan