Ini Tips Ganti Warna Lampu Motor, Jangan Asal Terang!

Luthfi Anshori - Senin, 28 Mei 2018 | 15:44 WIB

Ilustrasi Lampu LED Honda Scoopy (Luthfi Anshori - )

GridOto.com - Buat kamu yang ingin ganti warna pancaran lampu motor jangan sembarangan, sob.

Soalnya masing-masing pancaran sinar lampu memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing.

Makanya berikut tips buat kamu yang ingin ganti warna lampu motor.

Pilih Sesuai Kebutuhan

Sebelum mengganti warna lampu motor kamu ada baiknya untuk menentukan kebutuhan pergantian warna lampu.

(BACA JUGA: Berhasil Menang Dengan Mesin Rusak, Begini Kata Daniel Ricciardo)

"Pertama sesuaikan dengan kebutuhan, kalau misalkan sering riding dalam kota bisa ganti dengan warna putih (4.500 K)," ujar Handoko, owner toko spesialis lampu Graha Sakti di ITC Fatmawati, Jakarta Selatan, kepada GridOto.com.

"Saat ini lampu warna putih (5.000 K) juga sudah cocok kok buat perkotaan, stylish-nya dan fungsinya dapat," ujar Bengbeng, Sales Marketing Hella Indonesia kepada GridOto.com

Perhatikan Watt

Tips ini berlaku untuk kamu yang ingin ganti warna lampu dengan menggunakan bohlam halogen.

"Menggunakan bohlam halogen dengan watt yang lebih besar dari standar berpotensi bikin reflektor cepat meleleh," tambah Handoko.

(BACA JUGA: Peluncuran Nissan Terra Bisa Disaksikan Lewat Streaming, Catat Waktunya)

Perhatikan Dudukan Bohlam

Isal/GridOto.com
Bohlam HS1 dan H4 punya kaki/soket yang sama

Untuk poin yang terakhir berpengaruh terhadap titik fokus pencahayaan.

"Buat yang mau ganti ke Light Emitting Diode (LED) maupun High-intensity Discharge (HID) disarankan untuk cari kaki/soket sesuai bawaan pabrik," ujar Handoko.

"Soalnya akan mempengaruhi fokus pencahayaannya," pungkasnya.