Masih Impor Mesin dari Tiongkok, Ini Penjelasan Bos Wuling

Naufal Shafly - Rabu, 9 Mei 2018 | 20:10 WIB

Tampilan mesin Wuling Cortez (Naufal Shafly - )

GridOto.com - SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) saat ini telah memiliki parbik produksi di Cikarang, Jawa Barat.

Mulai beroperasi pada 11 Juli 2017, pabrik seluas 60 hektare ini mampu memproduksi 120 ribu unit kendaraan perbulan.

Kendati demikian, Wuling Motors masih mengimpor mesin dan transmisi untuk dua produk mereka, Confero dan Cortez.

Mesin tersebut diimpor secara utuh dari negara asal mereka, Tiongkok.

(BACA JUGA: Tujuh Cara Pairing Bluetooth di Toyota Kijang Innova Reborn Tipe V. Mudah Banget)

Lantas, apakah Wuling Motors akan memproduksi mesin sendiri di Indonesia?

"Membangun engine plant itu investasinya sangat mahal, dan itu prosesnya sangat sulit," kata Arif Pramadana, Direktur Senior Manufaktur Wuling Motors.

Arif menjelaskan, untuk memproduksi mesin sendiri, pabrik harus mampu melakukan penjualan 120 ribu unit per-tahun secara konsisten.

Menurutnya, harga mobil Wuling bisa menjadi lebih murah jika mesin tak lagi impor dari Tiongkok.

(BACA JUGA: New Ertiga Bakal Ada yang Versi Taksi Enggak Ya? Ini Jawaban Suzuki)

"Ya kita logis aja ya, kalau impor itu ada beberapa cost tambahan. Kalau kita bisa memproduksi itu sendiri, tentunya cost tambahan itu akan hilang," ujar Arif.