Jangan Sembarangan, Perhatikan Ini Sebelum Pasang Lampu HID atau LED

Luthfi Anshori - Selasa, 6 Maret 2018 | 16:46 WIB

Perhatikan Ini Sebelum Pasang Lampu HID Atau LED (Luthfi Anshori - )

GridOto.com Lampu HID atau LED memang cukup digemari, karena pancaran cahayanya lebih terang daripada lampu bohlam standar bawaan pabrik.

Dengan pemasangan kedua jenis lampu tersebut, perjalanan di malam hari, baik dalam atau luar kota jadi terlihat jelas.

Tetepi sebelum memasang variasi lampu HID atau LED, sebaiknya jangan sembarangan ya.

Dijelaskan Topik, dari bengkel Barokah Servis, Jagakarsa, Jakarta Selatan, sebelum pasang lampu HID atau LED, sebaiknya lihat dulu sistem kelistrikan motornya, AC atau DC.

"Cek dulu sistem kelistrikannya, karena lampu HID butuh listik yang besar. Kalau masih AC, lampu bakal redup dan aki juga cepat tekor," kata Topik saat disambangi GridOto.com beberapa waktu lalu.

(BACA JUGA: Terpantau, Sosok Honda BeAT Bermesin Listrik, AHM Siapkan Versi Hybrid?)

Sama seperti HID, lampu jenis LED juga butuh arus listrik statis atau searah seperti DC.

Sebab sistem kelistrikan AC, belum menghasilkan listrik yang statis, jadi lampu akan cepat rusak, kendati aki tidak jebol.

Lalu bagaimana jika sistem kelistrikan motor kita masih AC? Ya lebih baik diubah menjadi DC lebih dahulu.

"Kelistrikan dibuat DC lebih dulu. Bisa dengan cara mengalihkan arus tanpa mengganti kiprok atau dibuat DC full wave dengan mengganti kiprok," terang Topik.

Untuk mengubah sistem kelistrikan juga tidak boleh sembarangan, ukur berapa arus yang diperlukan lampu dan arus yang dialirkan oleh aki dan kiprok.

"Dalam mengubah itu jangan sampai salah instalasi, harus pas ukuran arusnya, kalau salah bisa bahaya," pungkasnya.